Kompas TV nasional berita utama

Pembentukan Cyber Army untuk Anies Baswedan, Rendahkan Harkat dan Martabat MUI

Kompas.tv - 22 November 2021, 16:22 WIB
pembentukan-cyber-army-untuk-anies-baswedan-rendahkan-harkat-dan-martabat-mui
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, di depan gedung Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (18/11/2021). (Sumber: Kompas.tv/HASYA NINDITA)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Purwanto

JAKARTA, KOMPAS.TV- Majelis Ulama Indonesia (MUI) dinilai telah direndahkan harkat dan martabatnya dengan dibentuknya Cyber Army oleh MUI DKI Jakarta.

Pernyataan Wakil Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Luqman Hakim dalam keterangannya, Senin (22/11/2021).

“Pembentukan cyber army oleh MUI DKI menurut saya merupakan tindakan yang berlebihan, tidak proporsional,” ujar Luqman Hakim

Bagi PKB, kata Luqman Hakim, pembentukan Siber oleh MUI DKI berpotensi akan menjadi tunggangan politik Anies Baswedan.

Sebagaimana informasi yang berkembang, nama Anies Baswedan merupakan satu di antara sejumlah yang akan memeriahkan Pilpres 2024.

“Dan menjadikan tunggangan politik Anies Baswedan, tentu ini merendahkan harkat dan martabat organisasi MUI,” katanya.

“Apalagi bila hal ini dikaitkan dengan penerimaan dana hibah Rp10 Miliar lebih dari APBD DKI ke MUI.”

MUI, lanjut Luqman Hakim, seharusnya tahu pemerintah memberikan bantuan kepada MUI bukan dari karena jasa seorang Gubernur Anies Baswedan.

“Karena ini merupakan duit rakyat, MUI membela rakyat, wajar apabila MUI mendapat dana hibah dari APBD DKI,” tegas Luqman Hakim.

Baca Juga: Alasan MUI Bentuk Cyber Army: Lindungi Ulama dan Anies dari Buzzer?

Dengan begitu, Luqman Hakim menegaskan sepatutnya MUI DKI Jakarta tidak melakukan dukungan kepada Anies Baswedan dengan membabi buta.

“APBD DKI bukan jadi politik balas budi berupa dukungan yang membabi buta dari MUI kepada Anies dengan membentuk Cyber army, untuk melindungi Anies Baswedan dari serangan politik lawan-lawannya,” ucap Luqman.

Sebelumnya, MUI DKI Jakarta dikabarkan membuat Cyber Army, peruntukkannya adalah melindungi para ulama Islam dari pelbagai serangan di dunia digital. Baik dilakukan oleh buzzer maupun para penjahat siber.

Selain itu, sebagaimana dikutip dari situs resmi MUI, Ketum MUI DKI Jakarta Munahar Muchtar berharap agar Infokom dan keluarga besar MUI DKI untuk bisa membela dan membantu Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan yang telah bekerja keras untuk masyarakat ibu kota.

Baca Juga: Cyber Army Dibentuk untuk 'Lindungi' Anies Baswedan? Ini Kata Ketua MUI DKI Jakarta

Jika para buzzer mencari kesalahan Anies, maka Infokom mengangkat keberhasilan Anies baik itu tingkat nasional maupun internasional.

“Beliau ini termasuk 21 orang Pahlawan Dunia. Berita- berita saya minta MUI DKI yang mengangkatnya karena kita mitra kerja dari Pemprov DKI Jakarta,” kata Munahar.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x