Kompas TV regional berita daerah

Jam Belajar Tatap Muka Ditambah, Kantin Sekolah Sudah Boleh Buka di Banjarmasin

Kompas.tv - 16 November 2021, 18:53 WIB

BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Siswa di SMP Negeri 4 Banjarmasin tampak menghabiskan waktu istirahat dengan berbelanja di kantin sekolah, selasa pagi (16/11/2021).

Pemandangan ini adalah hal baru dalam penerapan pembelajaran tatap muka selama pandemi covid-19 di Banjarmasin.

Jika sebelumnya kantin sekolah ditutup total, kali ini sekolah telah membuka kembali kantin dengan batasan 50 persen dari jumlah kantin yang tersedia.

Baca Juga: Bank Indonesia Kalsel Dorong Pemulihan Ekonomi dengan Gelar Vaksinasi Massal

Hal ini menyusul lampu hijau yang telah diberikan Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin untuk membuka warung atau kantin sekolah.

Pembukaan kantin juga disebabkan saat ini jam belajar PTM juga telah ditambah.

Untuk SD sebelumnya dua jam diperkenankan hingga 3 sampai 4 jam sehari dan smp 4 hingga 5 jam sehari.

"Teknisnya memang tidak 100 persen dibuka, kita bagi 50 persen (dari jumlah pedagang), seminggu pertama dibagi 50 persen seminggu kedua 50 persen," ucap Kepala SMP 4 Banjarmasin, Syahrida.

Meski demikian pengawasan terus dilakukan pihak sekolah untuk mengawasi penerapan protokol kesehatan.

Sementara siswa mengaku senang karena dapat kembali berbelanja di kantin.

“Lebih enak bisa jajan, dulu tidak boleh, syaratnya tetap pakai masker tidak boleh berkumpul," ungkap Adinda Zulfa, seorang siswa.

Baca Juga: Target Vaksinasi di Banjarmasin Pada Puncak HKN 2021 Tidak Tercapai, Dinkes Akui Terkendala

Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin menyatakan pelonggaran ini berdasarkan pelandaian kasus covid-19 di level II PPKM.

Dinas Pendidikan Banjarmasin bahkan berencana menggelar PTM secara penuh atau tidak terbatas jika PPKM Banjarmasin telah berada di level I yang telah dievaluasi termasuk kesiapan sekolah.

"Sebentar lagi kan ujian semester, setelah itu 2022 kalau di awal januari kalau level kita satu kita akan lakukan," terang Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin, Totok Agus Daryanto.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x