Kompas TV internasional kompas dunia

Keluarga Palestina Serahkan Uang Titipan Tentara Turki di Perang Dunia I, Disimpan 100 Tahun

Kompas.tv - 5 November 2021, 14:33 WIB
keluarga-palestina-serahkan-uang-titipan-tentara-turki-di-perang-dunia-i-disimpan-100-tahun
Uang titipan dari tentara Turki di Perang Dunia I yang disimpan lebih dari 100 tahun akhirnya diserahkan oleh keluarga palestina kepada Konsulat Jenderal Turki. (Sumber: Wafa)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Edy A. Putra

NABLUS, KOMPAS.TV - Keluarga Palestina di Nablus menyerahkan uang titipan seorang tentara Turki yang telah disimpan selama lebih dari 100 tahun ke Konsulat Jenderal Turki.

Uang titipan yang ditinggalkan oleh seorang tentara Turki di Perang Dunia I, diserahkan kepada Konsulat Jenderal (Konjen) Turki di Yerusalem, Ahmet Riza Demirer.

Acara penyerahan uang titipan tersebut dilakukan di kantor pusat Kegubernuran Nablus di daerah pendudukan Tepi Barat, Kamis (4/11/2021).

Baca Juga: Duterte Berpikir Ikut Pemilihan Senator Filipina 2022, Pendukungnya: Ia Dijadikan Badut Politik

Acara tersebut dihadiri oleh Gubernur Nablus Ibrahim Ramadan, Wakil Menteri Kementerian Luar Negeri dan Imigrasi Amal Jado, serta tokoh politik dan keamanan lainnya.

“Pada hari ini, waktunya telah tiba untuk menyerahkan titipan yang dijaga oleh keluarga Palestina selama ratusan tahun,” ujar Ramadan yang menyerahkan titipan yang terdiri dari uang kertas dari era Kesultanan Turki Utsmaniyah itu kepada Konjen Turki seperti dikutip dari kantor berita Palestina, WAFA.

Sementara itu, Demirer mengatakan meski bangsa Turki dan Palestina secara administratif terpisah ratusan tahun lalu, hubungan bilateral dan sentimen persaudaraan antara kedua bangsa tetap kokoh.

Demirer juga berterima kasih kepada Keluarga Al-Aloul yang menyimpan uang titipan dari seorang tentara Turki selama seratus tahun.

Ia mengatakan hal itu merefleksikan persaudaraan antara kedua bangsa.

Baca Juga: Polisi Malaysia Ingin Ekstradisi Nur Sajat, Transgender yang Dituduh Hina Islam dari Australia

Ismail Al-Aloul, anggota keluarga Al-Aloul mengatakan bahwa ia menyimpan uang titipan itu selama bertahun-tahun.

Ia mengungkapkan dirinya mewarisi kepercayaan tersebut dari kakeknya, Omar, dan saudara kakeknya, Mutee, yang menerima titipan itu dari seorang tentara Turki pra-1917.

Hingga akhir Perang Dunia I, Palestina menjadi bagian dari Kesultanan Turki Utsmaniyah, yang hancur pada 1922, setelah munculnya gerakan modernisasi.



Sumber : WAFA


BERITA LAINNYA



Close Ads x