Kompas TV entertainment selebriti

Tahu Tukul Arwana Sering Konsumsi Obat Pereda Nyeri, Polo Sudah Beri Peringatan

Kompas.tv - 3 Oktober 2021, 17:44 WIB
tahu-tukul-arwana-sering-konsumsi-obat-pereda-nyeri-polo-sudah-beri-peringatan
Pelawak sekaligus presenter Tukul Arwana (Sumber: TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN)
Penulis : Dian Septina | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sahabat Tukul Arwana, Polo Srimulat, ternyata sempat memergoki Tukul sedang mengalami sakit kepala dan mengonsumsi obat-obatan untuk menghilangkan rasa nyeri.

"Saya seringkali melihat, pada waktu kita sering jalan, ada off air ke mana. Mas Tukul itu memang punya kebiasaan sakit kepala. Hanya beliau itu seringkali kalau orang Jawa bilang, dienthengke, digampangin sakitnya itu,” ungkap Polo, dilansir dari Tribunnews, Minggu (30/09/2021).

Apabila sakit kepalanya menyerang, Tukul tak langsung memeriksakan diri. Ia justru hanya mengonsumsi obat-obatan yang dibeli dari apotek.

Padahal, Polo dan sahabat lain sudah sering memberi peringatan pada Tukul untuk segera cek ke dokter lantaran khawatir sakitnya tambah parah.

"Terus sering mengonsumsi obat-obat penghilang rasa nyeri saja," beber Polo.

Baca Juga: Teman-teman Srimulat Akan Galang Dana untuk Tukul Arwana

“Kita sudah sering kasih masukan atau menyarankan, 'Mas, cobalah kontrol ke dokter atau apa', 'Enggak Mas Polo, enggak apa-apa kok', katanya gitu. Enggak (obat-red) warungan tapi obat-obat apotek," katanya.

Saat ini, mantan pembawa acara Bukan Empat Mata itu sudah tak lagi dirawat di ruang ICU. Tukul Arwana sudah mulai menjalani fisioterapi setelah menjalani operasi beberapa waktu lalu.

Fisioterapi itu dilakukan Tukul Arwana agar kondisinya bisa segera pulih kembali. Adapun fisioterapi yang dilakukannya ialah untuk gerakan dan suara.

Sebelumnya, Tukul Arwana harus dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Otak Nasional, Cawang, Jakarta Timur, Rabu (22/9/2021). Tukul Arwana diduga mengalami pendarahan di otak.

Baca Juga: Tukul Arwana Sudah Dipindahkan dari Ruang ICU, Belum Boleh Dijenguk

 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x