Kompas TV nasional politik

Joman Minta Jabatan Presiden Diperpanjang, Nasdem: Kasihan Pak Jokowi

Kompas.tv - 3 September 2021, 09:25 WIB
joman-minta-jabatan-presiden-diperpanjang-nasdem-kasihan-pak-jokowi
Cuplikan Presiden Joko Widodo dalam video musik terbaru Lilin-Lilin Kecil Spesial HUT-RI ke 76 (Sumber: Tangkapan Layar Youtube VMC New York Channel)
Penulis : Fadel Prayoga | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS TV - Wakil Ketua Partai Nasdem Ahmad Ali menyebut usulan relawan Jokowi Mania (Joman) yang meminta masa jabatan presiden diperpanjang justru bertolak belakang dengan pernyataan Presiden Joko Widodo yang menyatakan tak akan melanggar konstitusi ihwal masa jabatannya. 

"Kalau kemudian relawan Joman mewacanakan seperti ini, yang kasihan Pak Jokowi," kata Ahmad kepada Kompas TV, Jumat (3/9/2021). 

Sebelumnya relawan Joman meminta masa jabatan Presiden Jokowi diperpanjang dengan alasan Indonesia sedang dilanda pandemi Covid-19 dan tak diketahui kapan akan berakhir.

Joman menilai agenda pemilihan presiden (pilpres) 2024 mendatang berpotensi membuat penularan wabah virus corona di Tanah Air meningkat. Oleh sebab itu, kata Joman, permintaan untuk memperpanjang masa jabatan seorang kepala negara amat rasional.

Baca Juga: Soal Wacana Perpanjangan Masa Jabatan Jokowi 2-3 Tahun, JoMan: Rasional di Masa Pandemi

Menurut Ahmad, seharusnya para loyalis Presiden Jokowi itu bisa menjadi benteng dari isu penambahan masa jabatan presiden yang digaungkan oleh sejumlah pihak. Namun, kini kenyataannya malah mereka yang menjurumuskan Presiden Jokowi.

"Pak Jokowi nanti dianggap seakan-akan kemauan Pak Jokowi, padahal secara resmi Presiden lewat juru bicaranya sudah mempertegas Pak Jokowi tidak mau perpanjangan, tidak mau tiga periode. Sampai hari ini sikap itu seperti itu," ujarnya. 

Ahmad menyebut, jika Joman memaksa agar opini mereka dikabulkan, itu bisa diduga kalau mereka tak percaya dengan penanganan Covid-19 yang dilakukan pemerintah. 

"Kalau kita melihat tren beberapa bulan ini, ini kan luar biasa penanganannya cukup baik, artinya kita tidak sedang menerapkan undang-undang kedaruratan kan begitu," kata dia. 

Baca Juga: Tegas!! Demokrat Tolak Amandemen UUD 1945 dan Perpanjangan Masa Jabatan Presiden Jokowi

Sebelumnya, Ketua Umum Relawan Joman Immanuel Ebenezer menilai Pemilu 2024 membuat kondisi Indonesia semakin parah, terutama kondisi pandemi Covid-19 merupakan bencana global.

Oleh karena itu, dia mengusulkan agar masa jabatan diperpanjang menjadi tiga periode melalui pemilu dengan mengamendemen Undang-Undang Dasar 1945.
 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x