Momen Bupati Banjarnegara Salah Sebut Nama Luhut Jadi Penjahit

BANJARNEGARA, KOMPAS.TV  - Sebuah video beredar viral saat Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono salah menyebut nama Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menjadi Menteri Penjahit.

“Alhamdulillah Banjarnegara bornya 99 persen. Terus turunlah PPKM darurat saya baca aturanya sesuai saran pak presiden dan langsung ditindaklanjuti Mendagri, dan dilaksanakan rapat dengan Menteri penjahit orang batak itu, penjahitlah kan, PPKM level 4, ppkm level 3, dengan jaring pengaman sosial ini sangat efektif.”kata Budhi.

Baca Juga: Luhut Respons Bupati Banjarnegara Usai Disebut Penjahit, Jubir: Dikutuk Gimana, Enggak Lah

Tak lama videonya beredar luas di tengah masyarakat, bupati pun kemudian mengupload permintaan maafnya kepada menteri Luhut dan juga kepada seluruh warga Tapanuli.

“Senin 23 agustus 2021, saya baru paham maka saya tulis dan mohon maaf yang sebenarnya adalah marga Pandjaitan, kepada semua warga Tapanuli, tidak ada niat jelek menghina siapa saja. Karena keterbatasan saya, kemampuan saya, kelemahan saya.”ungkap Budhi dalam video klarifikasinya.

Budhi kemudian mengaku sulit menyebut nama Luhut karena panjang.

“Mohon maaf saya sebut pandjaitan namanya panjang sekali, saya mohon maaf, bapak Menko Marives bapak Luhut Binsar Pandjaitan itu yang menginstruksikan Bupati, Gubernur, dan Wali Kota. Untuk melaksanakan segera menalurkan jaring pengaman sosial, telah kami laksanakan 4 kali.”ujar Budhi Sarwono.

Video Editor: Galih