Kompas TV bisnis ekonomi dan bisnis

Kemenkeu Percepat Saluran BST Desa dan Kartu Sembako

Kompas.tv - 2 Juli 2021, 17:34 WIB
kemenkeu-percepat-saluran-bst-desa-dan-kartu-sembako
Konferensi pers Kemenkeu terkait implementasi APBN saat PPKM Darurat. (Sumber: Tangkapan layar youtube Kompastv)
Penulis : Fransisca Natalia | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS.TV – Pencairan dana Program Keluarga Harapan (PKH) dan Kartu Sembako akan dipercepat pada awal Juli 2021. Percepatan dilakukan menyusul adanya penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat.

"Kuartal ketiga ini kita akan mempercepat penyalurannya pada bulan Juli sehingga KPM akan mendapatkan tiga bulan sekaligus di bulan Juli ini. Diharapkan akan memperkuat daya tahan sosial dari para keluarga PKH dan keluarga PHK juga mendapatkan penyaluran Kartu Sembako," kata Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati saat konferensi pers daring di Jakarta, Jumat (2//7/2021).

Sri Mulyani menyampaikan alokasi penyaluran PKH untuk 2021 sebesar Rp28,31 triliun dengan realisasi hingga kuartal II baru Rp13,96 triliun. Rinciannya, Rp6,83 triliun pada kuartal I untuk 9,67 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dan Rp7,3 triliun pada kuartal II untuk 9,9 juta KPM.

"Kita berharap bisa mencapai target komplet 10 juta KPM dan indeks harga berbeda-beda tergantung dari komposisi keluarganya," ujarnya.

Baca Juga: Menkeu Sri Mulyani: Diskon Listrik Diperpanjang hingga September 2021

Selain itu, ia menyebutkan indeks bantuan yang diterima oleh ibu hamil dan anak usia dini sebesar Rp3 juta per tahun, untuk SD Rp900 ribu per tahun, SMP Rp1,5 juta per tahun, SMA Rp2 juta per tahun, serta disabilitas dan lansia sebesar Rp2,4 juta per tahun.

Sementara, untuk alokasi kartu sembako sebanyak Rp42,37 triliun, namun realisasi hingga Juni baru mencapai Rp17,75 triliun. Dengan realisasi output 15,9 juta KPM dari target total 18,8 juta KPM.

“Kementerian Sosial sudah diminta untuk mempercepat penyaluran dan memenuhi target 18,8 juta penerima sesuai dengan alokasi anggaran. Jadi masih ada ruangan hampir 3 juta kelompok penerima yang bisa diberikan kartu sembako sebesar Rp200 ribu per bulan," jelasnya

Adapun, terkait Bantuan Sosial Tunai (BST), pemerintah juga memperpanjang selama 2 bulan untuk meringankan masyarakat terdampak pelaksanaan PPKM darurat.

Diketahui, BST pada awalnya hanya diberikan untuk empat bulan yakni Januari hingga April dengan realisasi sebesar Rp11,94 triliun untuk 9,6 juta KPM, dengan indeks bantuan per KPM sebesar Rp300 ribu per bulan.

Kemudian pemerintah menambah anggaran Rp6,1 triliun untuk perpanjangan BST dengan target 10 juta KPM di 34 provinsi yang disalurkan satu kali pada bulan Juli sebesar Rp300 ribu per bulan.

“Pemerintah akan menggunakan data penyaluran pada Januari dan April. Untuk BST ini total alokasinya mencapai Rp18,04 triliun dari Januari plus dua bulan yang sekarang kita akan berikan," terang Sri Mulyani.

Baca Juga: Kemenkeu: Hampir Semua Negara Utangnya Naik karena Pandemi

 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x