Kompas TV internasional kompas dunia

Rezim Kim Jong-Un Kecam Israel karena Ubah Gaza jadi Rumah Jagal Manusia dan Pembantaian Anak-Anak

Kompas.tv - 7 Juni 2021, 17:19 WIB
rezim-kim-jong-un-kecam-israel-karena-ubah-gaza-jadi-rumah-jagal-manusia-dan-pembantaian-anak-anak
Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un. (Sumber: Korean Central News Agency/Korea News Service via AP, File)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Hariyanto Kurniawan

PYONGYANG, KOMPAS.TV - Pemerintah Korea Utara mengecam serangan udara yang dilakukan oleh Israel ke Gaza.

Rezim Kim Jong-un menegaskan, Israel telah mengubah Gaza menjadi rumah jagal manusia dan pembantai anak-anak.

Pernyataan tersebut diungkapkan oleh Kementerian Luar Negeri Korea Utara, Jumat (4/6/2021).

“Kejahatan mengerikan Israel membunuh anak-anak yang seperti tunas belum berkembang, merupakan tantangan berat bagi masa depan umat manusia dan kejahatan terhadap kemanusiaan,” bunyi pernyataan kementerian tersebut dikutip dari Newsweek.

Baca Juga: Mengerikan, Adik Kim Jong-Un Disebut Perintahkan Pembantaian Pejabat Korea Utara

“Tidak berlebihan jika mengatakan seluruh Gaza telah diubah menjadi tempat penjagalan manusia dan pembantaian anak-anak,” lanjutnya.

Mereka juga menegaskan Perdana Menteri Israel, Benjamin Nertanyahu dan Pemerintah Israel berusaha menutupi kejahatan mereka membunuhi anak-anak.

Kementerian Luar Negeri Korea Utara menambahkan agar komunitas internasional tak menoleransi terorisme sembrono yang disponsori Israel dan tindakan mereka dalam usaha melenyapkan negara lain.

Hal itu diungkapkan bertepatan dengan Hari Internasional untuk Anak-anak Tak Bersalah Korban Agresi, yang ditetapkan PBB pada 4 Juni.

Baca Juga: Pertama Kalinya, Hamas Rilis Rekaman Video dan Suara dari Tentara Israel yang Ditawan

Serangan udara yang dilakukan Israel ke Gaza selama 11 hari, sejak Minggu (10/52021) menyebabkan 255 warga Palestina, termasuk 66 anak-anak tewas.

Serangan tersebut berhanti setelah gencatan senjata dilakukan antara Israel dan Hamas, faksi militer Palestina yang menguasai Gaza, yang efektif dilakukan Jumat (21/5/2021).



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x