Kompas TV regional berita daerah

Miris! 1 Keluarga di Garut Hidup 50 Tahun di Gubuk Reot

Kompas.tv - 12 Mei 2021, 14:09 WIB
Penulis : KompasTV Bandung

GARUT, KOMPAS.TV - Berada di sebuah perkampungan di Sukatani, Desa Sukatani, Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut, terdapat gubuk yang dihuni oleh enam jiwa, yang terbuat dari kayu telah reot dan rentan roboh ketika diterjang angin kencang. 

Dalam kondisi demikian, kepala keluarga yang sudah tua renta terpaksa harus rela tidur di sebuah amben atau tempat tidur yang sangat kecil, dari ukuran kasur pada umumnya. 

Selain tumpukan barang bekas yang masih dimanfaatkan, dan lantai yang beralaskan tanah, gubuk ini bolong-bolong sehingga bila hujan, air masuk kedalam dan bocor. 

Kehidupan mereka berada di bawah garis kemiskinan, kontras dengan hiruk pikuk di lingkungan sekitarnya yang sebagian besar bangunannya telah berdiri kokoh. Letak rumah mereka berada di gang sempit dan hanya bisa diakses dengan berjalan kaki. 

Yang lebih miris, sang penghuni, Amir, tinggal hanya berjarak beberapa meter saja dari kantor desa setempat.

 

Untuk lebih tahu berita terup date seputarJawa Barat, bisa klik link di bawah .

IG:https://www.instagram.com/kompastvjabar/

Youtube:https://www.youtube.com/c/kompastvjaw...

Twitter:https://www.twitter.com/kompastv_jabar/

Facebook:https://www.Facebook.com/kompastvjabar/

 



Sumber : Kompas TV

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.