Kompas TV nasional sosial

Menhub Prediksi Akan Ada 3,6 Juta Orang Balik ke DKI Jakarta pada H+2 Lebaran

Kompas.tv - 10 Mei 2021, 19:19 WIB
menhub-prediksi-akan-ada-3-6-juta-orang-balik-ke-dki-jakarta-pada-h-2-lebaran
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat memberikan keterangan pers di Bandara Internasional Soekarno Hatta terkait antisipasi penyebaran virus corona, Minggu (26/1/2020) (Sumber: Kompas TV / Baim/Singgar)
Penulis : Fadhilah | Editor : Eddward S Kennedy

 

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi memperkirakan akan ada sebanyak 3,6 juta orang yang balik dari kampung halaman ke DKI Jakarta pada Minggu (16/5/2021) atau H+2 Lebaran.

Hal ini menjadi perhatian pemerintah agar tak terjadi penumpukan di satu tempat ketika arus balik, sehingga menekan potensi penularan Covid-19.

"Tentang rencana kepulangan saudara-saudara dari daerah mudik, menurut catatan kami ada 22 persen yang akan balik pada hari Minggu atau H+2, itu 3,6 juta orang, suatu jumlah yang banyak," ujarnya dalam konferensi pers virtual usai rapat terbatas di Istana Negara, seperti dikutip dari Kompas.com, Senin (10/5/2021).

Baca Juga: Menhub Tetapkan Aturan Perjalanan Tenaga Kerja Asing dan PMI selama Masa Peniadaan Mudik 2021

Untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan pergerakan pada arus balik, Budi Karya, mengusulkan dua hal.

Pertama, mengimbau masyarakat untuk menunda kepulangan supaya tidak bertemu di satu tempat dan waktu tertentu yang dapat menimbulkan penumpukan.

Kedua, melakukan penelusuran atau tracing Covid-19 secara intensif di berbagai tempat yang konsentrasinya besar.

Seperti di Madiun, Ngawi, Surabaya, Solo, Yogyakarta, Semarang, Cirebon, Jakarta, serta di Pelabuhan Bakauheni untuk penumpang dari Sumatera.

"Kami mengusulkan kepada Menko Perekonomian dan Pak Menkes untuk memberikan vaksin gratis bagi mereka yang lakukan perjalanan darat," kata dia.

Sementara terkait perjalanan arus balik dari moda transportasi lainnya, kata dia, pemerintah masih melakukan kajian lebih lanjut.

"Sedangkan perjalanan udara, kita akan usulkan dengan penelusuran dengan waktu yang lebih pendek, tetapi besok kita akan lakukan pembahasan," ujar Budi Karya.

Baca Juga: Viral Polisi Peluk Pemudik Motor yang Emosi, Ternyata Begini Cerita di Baliknya

Di sisi lain, Kemenhub memproyeksi masih akan terjadi lonjakan masyarakat yang tetap nekat di masa pelarangan mudik pada Selasa (11/5/2021) dan Rabu (12/5/2021).

Oleh sebab itu, ia mengimbau masyarakat untuk mengurungkan niat melakukan mudik untuk mencegah penularang Covid-19.

"Kami imbau untuk saudara-saudara tidak lakukan mudik, karena itu akan lebih baik," pungkasnya.

 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x