Kompas TV regional sosial

Gunung Merapi Siaga, Kamis Malam Kembali Luncurkan Awan Panas Sejauh 2 Kilometer ke Barat Daya

Kompas.tv - 30 April 2021, 08:51 WIB
gunung-merapi-siaga-kamis-malam-kembali-luncurkan-awan-panas-sejauh-2-kilometer-ke-barat-daya
Guguran lava pijar Gunung Merapi berpotensi menjadi banjir lahar hujan saat hujan deras (Sumber: Switzy Sabandar/KOMPAS.TV)
Penulis : Nurul Fitriana | Editor : Iman Firdaus

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), Hanik Humaida melaporkan Gunung Merapi kembali meluncurkan awan panas guguran sejauh 2 kilometer ke barat daya pada Kamis malam (29/4/2021).

Baca Juga: 2 Kubah Lava Merapi Terus Tumbuh, Ini Volume Terbarunya

Hanik menjelaskan luncuran tersebut tercatat di seismogram dengan amplitudo 34 mm dan durasi 120 detik. Sebelumnya, Gunung Merapi dilaporkan mengalami 26 gempa guguran dan 8 gempa hybrid/fase banyak.

Diketahui, hingga kini Gunung Merapi masih berstatus siaga (Level III) dengan potensi bahaya yakni guguran lava dan awan panas di sektor selatan-barat daya. Daerah tersebut meliputi sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 km. Sementara sektor tenggara meliputi sungai Gendol sejauh 3 km.

"Masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apa pun di daerah potensi bahaya. Masyarakat agar mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi," ungkap Hanik.

Baca Juga: Simulasi Pengawasan Aturan Larangan Mudik di Yogyakarta

Sementara amatan BPPTKG pada hari ini Jumat (30/4/2021) dikutip dalam akun Twitter @BPPTKG, secara metereologi pada pukul 05.42 WIB dari Pos Pengamatan Gunung Merapi (PGM) Babadan terpantau visual Merapi tampak dengan suhu udara 16.0° C, kelembaban 75%Rh, tekanan udara 873.0 hpa, dan angin tenang.

Lalu, via PGM Ngepos terpantau visual Merapi berkabut, suhu udara 20.0 °C, kelembaban 70 %rh, tekanan udara 943 hpa, dan angin tenang.

Sedangkan di PGM Kaliurang terpantau Merapi berkabut, suhu udara 19.9 °C, kelembaban 75 %rh, tekanan udara 918.5 hpa, dan angin tenang.

Baca Juga: Untuk Ganti KRI Nanggala, Masjid Jogokariyan Yogyakarta Siap Beli Kapal Selam di PT PAL Indonesia



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x