Kompas TV nasional berita utama

Mabes Polri Diserang, Paspampres Pastikan Pengamanan Istana Presiden Selalu Siaga 24 Jam

Kompas.tv - 31 Maret 2021, 20:18 WIB
mabes-polri-diserang-paspampres-pastikan-pengamanan-istana-presiden-selalu-siaga-24-jam
Istana Kepresidenan Jakarta turut tergenang banjir. Kondisi sejumlah titik di Istana tergenang dibagikan oleh Sekretaris Kabinet Pramono Anung lewat sejumlah foto dan video di grup WhatsApp wartawan. (Sumber: Kompas.com)
Penulis : Rizky L Pratama | Editor : Deni Muliya

JAKARTA, KOMPAS.TV - Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres) Mayjen TNI Agus Subiyanto menyebut, pengamanan kawasan ring 1 atau Istana Kepresidenan selalu siaga dan dilakukan selama 24 jam.

Mayjen TNI Agus Subiyanto menegaskan, Paspampres selalu siaga dan tak pernah menganggap situasi aman.

Hal ini disampaikan Agus merespons peristiwa penyerangan Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (31/3/2021) sore.

"24 jam Paspampres siaga. Tidak pernah menganggap situasi aman," kata Agus kepada wartawan, Rabu.

Agus mengatakan, pengamanan kawasan ring 1 dilakukan secara berlapis dengan kesiapan personel, kendaraan, hingga senjata.

Baca Juga: Mabes Polri Diserang Teroris, Pengamat: Alarm Merah untuk Istana Presiden

Sejumlah kelengkapan disiapkan demi mengantisipasi kemungkinan berbagai ancaman keamanan.

"Personel, senjata, K9, kendaraan, panser, melaksanakan pengamanan berlapis, antisipasi ancaman yang timbul," ujar dia.

Seperti yang diketahui, seorang terduga teroris menerobos masuk Mabes Polri di jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Rabu (31/3/2021).

Terduga  teroris itu mengenakan pakaian serba hitam dan bawahan panjang hitam.

Dalam rekaman CCTV, terduga teroris itu sempat menodongkan pistol ke beberapa anggota polisi yang terlihat.

Karena dianggap memberikan ancaman, Polisi kemudian menembak terduga teroris itu dan langsung jatuh tersungkur seketika.

Baca Juga: Mabes Polri Diserang Teroris, Pengamat: Ini Aksi Bunuh Diri

Saat ini, setalah diamankan oleh Tim Gegana, jenazah terduga teroris tersebut telah dibawa tim DVI Polri ke rumah sakit untuk dilakukan otopsi.

Saat ini gedung Mabes Polri ditutup untuk umum dan awak media diminta menunggu di luar.

Terduga teroris tersebut dilumpuhkan tak jauh dari pintu masuk yang berdekatan dengan ruangan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x