Kompas TV bisnis kompas bisnis

Perkuat UMKM Pertanian, Bank Gandeng Startup

Kompas.tv - 28 Januari 2021, 22:50 WIB
Penulis : Dea Davina

JAKARTA, KOMPAS.TV - Bisnis pertanian masih menjadi ladang menggiurkan bagi perbankan. 

Sebagai kebutuhan pokok, sektor pertanian lebih kebal dari pandemi Covid-19. Data OJK mencatat per Oktober 2020, penyaluran kredit perbankan untuk usaha pertanian, perburuan dan kehutanan tumbuh nyaris 5 persen.

Sedangkan, Kementerian Koperasi dan UKM menyebut penyaluran KUR untuk sektor serupa tumbuh 55 persen sepanjang 2020.

Bukan hanya gencar dalam pembiayaan, perbankan pun memperkuat UMKM pertanian lewat start up atau perusahaan rintisan, seperti yang dilakukan BNI.

Sementara Bank Commonwealth bekerja sama dengan aplikasi kasir untuk mempercepat permodalan bagi UMKM.

Transaksi pembayaran UMKM yang terekam dalam aplikasi kasir digunakan sebagai analisis kredit.

Meski menjanjikan, Staf Khusus Menteri Koperasi dan UKM, Riza Damanik mengingatkan agar UMKM tak sekadar latah mengikuti tren berjualan sayur online. Strategi pemasaran digital harus matang untuk menjaring konsumen.

Pandemi juga membuat perbankan bermanuver.

Jaga jarak yang diterapkan di berbagai lini, mendorong Bank Commonwealth menggandeng start-up pembayaran Moka Pos dan Cashlez.

Pendanaan bagi UMKM yang memakai kedua aplikasi ini, lebih cepat dan mudah.

Meski cukup menjanjikan bisnis produk-produk pertanian tak semudah membalikkan telapak tangan.

Selain masuk ke platform digital, strategi pemasaran digital juga menjadi kunci keberhasilan.

Lebih jauh, penggunaan teknologi pertanian harus terus digencarkan agar potensi gagal panen dapat ditekan.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x