Kompas TV internasional kompas dunia

Seekor Anjing Berhari-Hari Setia Tunggu Tuannya di Luar Rumah Sakit Turki. Simak Kisahnya.

Kompas.tv - 22 Januari 2021, 00:00 WIB
seekor-anjing-berhari-hari-setia-tunggu-tuannya-di-luar-rumah-sakit-turki-simak-kisahnya
Boncuk saat menunggu tuannya, Cemal entürk yang sedang dirawat di Rumah Sakit di Trabzon, Turki. (Sumber: Haber Turk)
Penulis : Edwin Shri Bimo

TRABZON, KOMPAS.TV - Memiliki hewan peliharaan tidak hanya meningkatkan kesempatan Anda untuk bertahan hidup dari penyakit serius, tetapi juga memberi Anda pendamping yang berharga dan setia selama penyakit Anda. Ini adalah kisah seekor anjing peliharaan di Turki dengan tuannya yang harus dirawat di rumah sakit selama hampir satu minggu. 

Cemal Senturk adalah seorang kakek berusia 68 tahun di Turki yang memiliki anjing peliharaan bernama Boncuk yang sudah sembilan tahun dia peliharanya sejak kecil. Boncuk artinya manik-manik dalam bahasa Indonesia.  

Suatu hari Cemal harus menjalani perawatan di rumah sakit di provinsi Trabzon utara pada 14 Januari karena mengalami pembekuan darah di otak. Karena harus menjalani pembedahan, Cemal menginap berhari-hari di rumah sakit.

Seperti dilaporkan DHS, saat Cemal dibawa ke rumah sakit, anjingnya si Boncuk mengikuti hingga ke rumah sakit dan menunggu di pintu depan rumah sakit hingga Cemal sembuh. 


Aynur Egeli, putri Senturk, berkata, "Ketika ayah sakit, kami membawanya ke rumah sakit. Dia (Boncuk) selalu kesini selama lima hari. Bahkan jika kita membawanya pulang, dia kabur dan datang ke sini, menunggu ayahku." demikian dilaporkan media Turki DHS. 

Capkinoglu, anak Cemal yang lain membenarkan meskipun mereka berupaya membawa pulang anjing itu, Boncuk secara rutin kembali ke rumah sakit sendiri,

“Ayah saya mulai memelihara Boncuk sejak sembilan tahun lalu, memberi makan dan membesarkannya. Dan Boncuk menunjukkan kesetiaannya dengan cara ini. Boncuk melihat sekeliling dan mulai menangis ketika ayah memanggil namanya saat dirawat di kamar rumah sakit. Kami terkejut,” katanya.

Boncuk bersama Cemal dan anak-anak Cemal. (Sumber: Haber Turk)

Boncuk kemudian langsung menjadi kesayangan staf rumah sakit dan warga.

Direktur rumah sakit, F rat Ugur, berkata, "Teman-teman kami memberinya makan di sini, dia tidak membahayakan siapa pun. Hubungan antara dia dan pemiliknya menarik perhatian semua orang di sini. Sebagai rumah sakit, kami juga menyukai anjing itu. Saat pemiliknya pulih, saya berharap dia boleh segera pulang dan Boncuk akan dipersatukan kembali dengan pemiliknya."

Muhammet Akdeniz, satpam rumah sakit tempat Cemal dirawat berkata, "Kami kedatangan tamu di sini. Sekitar jam 9:00 setiap hari. Namanya Boncuk. Dia menunggu sepanjang malam. Dia biasanya tidak pernah masuk, dia hanya menjulurkan kepalanya ke dalam pintu lalu duduk diluar menunggu. Pemiliknya dirawat di sini. Tidak berbahaya, dan tidak mengganggu siapa pun. Dia hanya menunggu pemiliknya,"

si Boncuk yang selalu menunggu di pintu depan rumah sakit. Tidak mengganggu siapapun, dan hanya menunggu tuannya yang sedang dirawat. (Sumber: Haber Turk)

Setelah keluar dari RS, Cemal mengatakan selama sembilan tahun Boncuk tidak pernah lepas dari sisinya, dan Cemal sangat merindukan anjing itu selama dia menjalani perawatan.

“Kadang-kadang saya melihatnya dari jendela kamar rumah sakit, lalu saya memanggil namanya. Dia menggonggong dan mencoba membuat dirinya didengar. Akhirnya kami bertemu kembali. Jika Anda menunjukkan perhatian pada anjing, dia akan memberi perhatian yang sama,” kata entürk.

Terkurung di rumah di tengah pandemi Covid-19, banyak orang beralih ke hewan peliharaan sebagai sahabat.

Aktivis hak-hak hewan di Turki mengatakan adopsi meningkat dua kali lipat baru-baru ini, tetapi mereka juga menyatakan keprihatinan orang yang sama mungkin meninggalkan teman kecil mereka begitu wabah selesai.

Boncuk bertemu kembali dengan Cemal saat sudah boleh pulang dari rumah sakit (Sumber: Haber Turk) 


Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x