Cegah Penyakit, Lapas Banjarmasin Benahi Fasilitas Dapur Agar Penuhi Standar Kesehatan

BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Memastikan pengolahan makanan di dalam Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Banjarmasin terjamin kebersihannya, Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin melakukan penilaian terhadap sarana dapur umum di dalam lapas.

Penilaian tersebut berdasarkan inisiatif Kalapas Banjarmasin yang baru menjabat, Porman Siregar,dengan tujuan mewujudkan dapur yang sehat bagi warga binaan pemasyarakatan di lapas Banjarmasin.

Baca Juga: Jembatan Gantung Antasan Bromo Tutup Hingga Maret , Petugas Berjaga Cegah Kerumunan

Lapas yang juga dikenal dengan Lapas teluk dalam ini telah melakukan pembenahan wadah memasak, tempat pengolahan makanan hingga pembersihan lantai dapur untuk meningkatkan mutu dan kualitas makanan yang diolah.

"Saya berpikir dari mengonsumsi makanan tidak bersih maka menimbulkan sakit, jadi terpanggil yang pertama yang saya benahi adalah dapur, sarana prasarana dan kebersihannya," terang Kalapas Porman Siregar.

Hasilnya, Senin (11/1/2021), Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin menganugerahkan sertifikat "Laik Higiene Sanitasi Jasa Boga" atas upaya lapas membenahi kebersihan dapur.

Hal tersebut dinilai penting untuk mencegah penyakit dalam lapas, sebab dapur tersebut melayani lebih dari 2600 warga binaan pemasyarakatan tiap harinya.

"Semua sudah memenuhi standar kesehatan sehingga layak mendapatkan sertifikat. dan ini kami apresiasi langkah Kalapas Porman Siregar karena ini upaya memanusiakan manusia," ucap Kepala Dinas Kesehatan Banjarmasin, Machli Riyadi.

Baca Juga: Banjarmasin Terapkan PPKM, Pembatasan Sejumlah Kegiatan dan Kembali Diberlakukannya Jam Malam

Target selanjutnya Kalapas Banjarmasin menyatakan akan berupaya memenuhi syarat fasilitas klinik pratama sebagai langkah meningkatkan pelayanan kesehatan.