Kompas TV nasional peristiwa

Bangga! Sri Mulyani dan Nicke Widyawati Masuk Daftar 100 Wanita Paling Berpengaruh di Dunia

Kompas.tv - 11 Desember 2020, 17:16 WIB
bangga-sri-mulyani-dan-nicke-widyawati-masuk-daftar-100-wanita-paling-berpengaruh-di-dunia
Sri Mulyani dan Nicke Widyawati Masuk Daftar 100 Wanita Paling Berpengaruh di Dunia. (Sumber: KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO dan Pertamina)
Penulis : Dian Septina

JAKARTA, KOMPAS.TV - Forbes kembali merilis daftar 100 wanita paling berpengaruh dunia atau The World’s Most Powerful Women.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati serta Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati menjadi dua perempuan Indonesia yang berhasil masuk ke dalam daftar tersebut. Sri Mulyani berada di peringkat 78, sementara Nicke berada pada peringkat ke 25 dari daftar tersebut.

Menurut Forbes, Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan berhasil meningkatkan pendapatan negara melalui reformasi perpajakan yang akan memperluas layanan e-filling dan meningkatkan kepatuhan wajib pajak.

Sri Mulyani juga dinilai layak masuk daftar wanita paling berpengaruh karena tahun lalu menyabet penghargaan bergengsi, yaitu 'Best Minister Award' dalam acara The World Government Summit.

Baca Juga: Sri Mulyani Sebut Ekonomi Indonesia Terbaik Kedua di Antara G20 Setelah China

Sementara Nicke, dalam ulasannya Forbes menulis Nicke dipercaya pemerintah Indonesia untuk memimpin BUMN terbesar di negeri ini. 

Pada Juni 2020, pemerintah bahkan menyebut Nicke masih yang terbaik untuk memimpin Pertamina dan dapat melaksanakan tugas-tugas yang diberikan dengan baik. 

Selain Sri Mulyani dan Nicke, sejumlah pemimpin wanita dari Perdana Menteri hingga eksekutif perusahaan mendapatkan tempat dalam daftar wanita paling kuat di dunia versi Forbes. 

Di antaranya adalah Kanselir Jerman Angela Merkel yang menempati peringkat pertama, Gubernur Bank Sentral Eropa Christine Lagarde diperingkat kedua, dan Wakil Presiden AS Terpilih Kemala Harris di peringkat ketiga.

Selain itu ada pula Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern, Presiden Taiwan Tsai Ing-wen, Perdana Menteri Finlandia Sanna Marin, dan Gubernur Tokyo Yuriko Koike.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x