Fakta Baru Tewasnya Guru Ngaji di Sumur Sedalam 17 Meter Ditutup Beton

BOGOR, KOMPAS.TV - Polisi menemukan luka lebam pada tubuh jenazah guru ngaji berinisial AM alias Bunda Maya yang ditemukan tewas di sumur sedalam 17 meter di Cibinong, Bogor.

"Kita lakukan pengembangan, bukti awal dari korban ada luka lebam yang harus kita kembangkan dulu. Kita mengerucut mudah-mudahan ada bukti baru untuk penyidik," ujar Kapolsek Cibinong AKP I Kadek Vemil pada Rabu (4/11/2020).

Luka lebam yang ditemukan berada di bagian pelipis dan luka benda tumpul di bagian kepala korban.

Baca Juga: Kronologi Guru Ngaji Ditemukan Tewas Usai Maulid Nabi Muhammad, Terungkap Saat Suami Ingin Wudhu

Sebelumnya, guru ngaji yang sering dipanggil Bunda Maya dinyatakan hilang selama dua hari di Kampung Citatah, Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong, Bogor.

Warga kemudian digemparkan dengan temuan jasad Bunda Maya di sumur rumahnya yang tertutup coran beton. Jasad korban ditemukan oleh pihak keluarga. 

Baca Juga: Polisi Ungkap Kesulitan Angkat Jenazah Guru Ngaji di Sumur Sedalam 17 Meter