> >

Bagaimana Rasanya saat Jatuh Pingsan? | SINAU

Sinau | 22 September 2023, 19:54 WIB

KOMPAS.TV -   Pingsan dalam istilah medis disebut dengan sinkop. Pingsan terjadi saat aliran darah ke otak mendadak melambat akibatnya otak tidak mendapat oksigen yang cukup.

Ketika akan pingsan seseorang merasa kepalanya ringan kemudian penglihatannya menjadi buram.

Selain itu, pendengarannya juga terganggu, bisa jadi perutnya terasa sakit

Pingsan atau sinkop bisa disebabkan oleh beragam faktor. Seringnya, gara-gara otak tidak cukup mendapatkan aliran darah.

Tekanan darah yang cukup dibutuhkan untuk mengantarkan darah yang membawa oksigen menuju ke seluruh jaringan tubuh.

Posisi otak berada di atas jantung saat kita duduk atau berdiri. Karena itu otak mengandalkan tekanan darah yang cukup untuk mengatsi gravitasi dan membawa darah ke bagian kepala.

Pemicu pingsan yang paling umum adalah menurunnya tekanan darah karena respons vasovagal

Ini adalah refleks yang berhubungan dengan saraf vagus yang ada di sepanjang otak sampai jantung, paru-paru, saluran pencernaan.

Tugas saraf vagus ini adalah mengatur sistem saraf parasimpatik di tubuh. Saraf parasimpatik adalah saraf yang bekerja otomatis tanpa dipikirkan lebih dulu.

Nah, ada orang yang pingsan karena melihat yang ditakuti misalnya darah, atau hewan tertentu. Saat takut denyut jantung meningkat bersamaan dengan sistem saraf simpatik

Secara refleks tubuh meningkatkan aktivitas saraf parasimpatik untuk memperlambat denyut jantung supaya normal. Tetapi, jika sistem parasimpatik terlalu banyak bertindak denyut jantung terus menurun. Otak hanya dapat sedikit oksingen dari darah akhirnya hilang kesadaran.

Baca Juga: Hati-Hati Gejala Kanker Tulang yang Tidak Kita Disadari | SINAU

Editor Video: Joshua Victor 

Penulis : Sunbhio-Pratama

Sumber : Kompas TV


TERBARU