> >

Sederet Fakta tentang Arak Bali yang Telah Jadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia

Sinau | 8 November 2022, 22:36 WIB

KOMPAS.TV - Arak Bali merupakan kekayaan budaya lokal yang digunakan untuk pengobatan, utamanya untuk flu, sariawan, dan penghangat tubuh.

Selain itu melansir dari Kompas.com berikut ini fakta-fakta menarik tentang arak Bali:

1.Suvenir G20

Minuman beralkohol ini terpilih sebagai suvenir  KTT G20, adapun yang jadi suvenir adalah varian rasa:

  • Murni atau ameritha
  • Origin (rempah)
  • Manggis
  • Kopi
  • Beri ( stroberi, bluberi, rasberi)

2. Pengobatan Alternatif

Digunakan untuk menurunkan suhu tubuh yang tinggi, caranya celupkan sapu tangan ke satu sloki arak Bali. Kemudian diletakkan di bawah pusar selama satu hingga dua menit, maka suhu badan akan turun.

3.Terbuat dari Lontar atau Kelapa

Minuman beralkohol ini merupakan hasil fermentasi tetesan pohon lontar atau kelapa.

Nira dari berbagai pohon tersebut dimasak dengan api kecil dari kayu bakar kemudian ditampung dalam batang kelapa besar berpenutup yang dilengkapi pipa penyuling.

4.Diatur dalam Peraturan Gubernur

Aturan tersebut tertuang dalam Peraturan Gubernur Bali Nomor 1 Tahun 2020 tentang Tata Kelola Minuman Fermentasi dan/atau Destilasi Khas Bali. Ketentuan tersebut mengatur perlindungan, pemeliharaan, dan pemanfaatan arak bali.

Baca Juga: Bangga, Tempe Mendoan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Editor Video & Grafis: Dimas WPS

Penulis : Sunbhio-Pratama

Sumber : Diolah dari berbagai sumber


TERBARU