> >

Belum Hilang Korona, Kini Muncul Chikungunya

Berita daerah | 10 Juli 2020, 14:53 WIB

GARUT, KOMPAS.TV - Sebanyak 41 orang yang terdiri dari usia dewasa dan orang tua di Kampung Pasirmuncang, Desa Haurpanggung, Kecamatan Tarogongkidul, Garut, alami chikungunya yang sudah berlangsung sejak sebulan lalu.

Kejadian ini diduga karena peralihan cuaca, juga faktor kebersihan lingkungan. sehingga populasi nyamuk Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus mengalami peningkatan. 

Dimana dua jenis nyamuk ini yang menjadi vektor virus chikungunya, serta nyamuk-nyamuk ini berkembang biak di luar rumah.

Kejadian ini sudah lama dilaporkan oleh pengurus lingkungan setempat ke pihak puskesmas terdekat pada awal kejadian, dan baru ditinjau oleh petugas kesehatan pada tiga hari lalu, tanpa dilakukan pengasapan atau fogging, guna pemberantasan sarang nyamuk atau P-S-N.

Salah seorang warga mengaku awalnya dirinya alami linu dan nyeri dibagian persendian dan kaki. Setelah dilakukan pemeriksaan ke dokter, ternyata dinyatakan alami chikungunya.

Sementara itu pengurus lingkungan menyatakan, di kampungnya setidaknya sebanyak 41 orang alami chikungunya, dan baru diketahui setelah warga melakukan pemeriksaan ke dokter umum.

 

Untuk lebih tahu berita ter-update seputar Jawa Barat, bisa klink link di bawah .

IG : https://www.instagram.com/kompastvjabar/

Youtube : https://www.youtube.com/c/kompastvjawabarat/

Twitter : https://www.twitter.com/kompastv_jabar/

Facebook : https://www.Facebook.com/kompastvjabar/

 

Penulis : KompasTV-Bandung

Sumber : Kompas TV


TERBARU