> >

Melestarikan Permainan Tradisional, 600 Orang Bermain Catur Jawa

Berita daerah | 20 Desember 2022, 14:34 WIB

SEMARANG, KOMPAS.TV - Catur jawa atau yang dikenal dengan dam-daman merupakan salah satu permainan tradisional yang mulai punah dan semakin jarang dimainkan generasi muda saat ini. Untuk melestarikan catur jawa, sebanyak 600 peserta terdiri dari siswa-siswi, guru, serta orang tua siswa dari Sekolah Menengah Islam Terpadu (SMIT) Bina Amal Kota Semarang memainkan permainan catur jawa ini secara serentak.

Permainan catur jawa ini sangat bagus, selain untuk hiburan juga untuk menstimulasi kecerdasan anak khususnya dalam hal melatih motorik halus dan kasar. Uniknya, saat bermain bersama, para siswa juga mengenakan berbagai pakaian tradisional seperti kembali ke masa lampau.

“Permainan ini asli dari Jawa yang sudah mulai pada lupa maka kemudian melalui permainan ini dengan memainkan kembali akan mengembalikan identitas budaya kita,“ kata Eka Mulyanto, Kepala SMIT Bina Amal Kota Semarang.

Banyaknya peserta yang memainkan catur jawa, akhirnya mendapat apresiasi dari Lembaga Prestasi Indonesia Dunia (Leprid), penghargaan diberikan kepada Yayasan SMIT Bina Amal atas penciptaan rekor baru.

“Mereka mengajarkan pada anak-anak didik mereka agar senantiasa tidak lupa akan permainan-permainan tradisional,“ kata Paulus pangka, Direktur Leprid.

Diharapkan, dengan permainan catur jawa ini, para generasi muda akan tertarik untuk melestarikan permainan-permainan tradisional lain yang ada di Indonesia.

#caturjawa #semarang #leprid

Penulis : KompasTV-Jateng

Sumber : Kompas TV


TERBARU