> >

Polemik Pengadaan Ambulans, Gubernur Kalbar Pastikan tidak Ada Korupsi

Berita daerah | 12 Oktober 2021, 18:50 WIB

PONTIANAK, KOMPAS.TV - Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji, menjawab perihal polemik pemeriksaan pengadaan 12 unit mobil ambulans yang diberikan kepada kabupaten-kota, beberapa waktu lalu. Midji menyatakan, proses yang sedang dilakukan, adalah klarifikasi, bukan pemeriksaan.

Ia juga menegaskan, proses pengadaan dengan penunjukkan langsung, merupakan perintahnya, sebab menggunakan anggaran refocusing, atau dalam keadaan darurat. Sehingga pengadaan langsung tersebut, boleh dilakukan.

Midji memastikan siap bertanggung jawab, terkait proses pengadaan mobil ambulans tersebut.

Gubernur mengatakan, ambulans dilengkapi berbagai peralatan, dengan sepesifikasi penanganan covid-19. Oleh sebab itu, harganya menjadi cukup tinggi. Serta sesuai kebutuhan, karena jarak antar kabupaten-kota yang cukup jauh. Midji memastikan, tidak ada korupsi dalam pengadaan ambulans ini.

Dari harga ambulans yang biasanya mencapai 870 juta rupiah, Pemprov Kalbar membeli ambulans dengan harga 840 juta rupiah. Ia juga mempersilakan, jika diperlukan pemeriksaan untuk membuat polemik ini menjadi jelas.

Penulis : KompasTV-Pontianak

Sumber : Kompas TV


TERBARU