> >

Kecewa, Pedagang Pasar Johar Temui Wali Kota

Berita daerah | 1 Oktober 2021, 16:54 WIB

SEMARANG, KOMPAS.TV - Kecewa dengan pembagian lapak di Pasar Johar Baru, Perwakilan Pedagang Pasar Johar Relokasi mendatangi Wali Kota Semarang. Mereka menuntut agar Dinas Perdagangan Kota Semarang transpran dalam pembagian lapak pedagang yang sudah terdata. 

Perwakilan Pedagang Pasar Johar Relokasi Masjid Agung Jawa Tengah, Kamis (30/09/2021) pagi, menemui Wali Kota Semarang, untuk menyampaikan keluhan adanya pembagian lapak yang dinilai tidak transparan. Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, yang menerima dan menemui langsung perwakilan pedagang mendengarkan keluhan para pedagang terkait penataan Pasar Johar yang dilakukan oleh Dinas Perdagangan. 

Wali Kota menyatakan, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Dinas Perdagangan untuk melakukan pembatasan kepada pedagang di Pasar Johar Baru. Jumlah pedagang yang akan diakomodir hanya sekitar 60 persen dari jumlah pedagang yang sudah terdata. "Nanti,sisa pedagang yang tidak bisa masuk ke Pasar Johar Cagar Budaya, akan akan tempatkan ke Shopping Center Johar. Atau mau menunggu pembangunan Pasar Induk Rejomulyo juga boleh," jelas Walikota Semarang Hendrar Prihadi. 

Adanya pembatasan yang dilakukan di Pasar Johar Baru tersebut, karena kondisi pasar yang masuk cagar budaya agar bisa dijaga kelestariannya. Untuk mengatasi pedagang yang belum mendapatkan lapak, Pemerintah Kota Semarang akan memfungsikan Gedung Shopping Center Johar, serta membangun Pasar Grosir di Rejomulyo. 

#cagarbudayajohar #pasarjoharbaru #shoppingcentrejohar

Penulis : KompasTV-Jateng

Sumber : Kompas TV


TERBARU