> >

Perketatan Pintu Masuk Pelabuhan Membuahkan Hasil, KSOP Banjarmasin Apresiasi Kinerja Petugas

Berita daerah | 1 Juni 2021, 02:09 WIB

BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan, KSOP Kelas I Banjarmasin, Rivolindo, mengapresiasi kinerja petugas gabungan dalam pengetatan pintu masuk jalur laut di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin.

Pengetatan tersebut menurut Rivolindo telah dilakukan di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin dan berhasil membuat penurunan jumlah keberangkatan penumpang selama masa peniadaan mudik 46% dari tahun sebelumnya.

Baca Juga: Pengawasan Diperketat, Petugas Berhasil Jaring Penumpang Kapal Tiba Tanpa Surat Bebas Covid-19

Melalui skrining yang ketat dengan sistem tes GeNose juga berhasil terjaring sejumlah penumpang tak memenuhi syarat berangkat agar tidak keluar dari Kalsel. 

Pun sebaliknya, petugas gabungan berhasil mencegat setidaknya lebih dari 100 penumpang gelap yang tidak memiliki surat bebas covid-19 saat tiba di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin sejak 22 april lalu. 

Sistem tersebut pun cukup diterima masyarakat.

"Saya katakan sukses, saya lihat sendiri, saya ikuti sendiri bahkan sampai pagi, teman-teman itu luar biasa, menjaga Kalsel ini dari sisi transportasi laut itu betul-betul luar biasa, kendaraan disisir, dan yang tak kalah luar biasa, masyarakat itu mendukung," ungkap Kepala KSOP Banjarmasin, Rivolindo.

Baca Juga: Pengawasan Arus Balik di Pelabuhan Trisakti, 9 Calon Penumpang Positif Hasil Tes GeNose

Dengan upaya pengetatan pintu masuk pelabuhan, diharapkan dapat mencegah masuknya virus covid-19 ke wilayah Kalimantan Selatan dan Kota Banjarmasin pada khususnya.

Sebelumnya, perketatan juga resmi diperpanjang dan pengawasan arus masuk dan keluar masyarakat dari Pelabuhan Trisakti Banjarmasin kembali dilakukan menyusul instruksi dari Pemerintah Pusat.

Keputusan itu terkait perpanjangan pembatasan mobilitas masyarakat yang sebelumnya berakhir 28 mei menjadi 31 mei 2021.

Penulis : KompasTV-Banjarmasin

Sumber : Kompas TV


TERBARU