> >

Sektor Kerajinan Di Masa Pandemi Masih Diminati Luar Negeri

Berita daerah | 7 September 2020, 15:56 WIB

Giayar, KOMPASTV - Saudara meski ditengah pandemi covid 19, dan terpuruknya prekonomian bali, namun sektor kerajinan masih dapat sedikit bernafas lega. Hal ini karena masih ada pesanan dan ekspor kerajinan hingga keluar negeri.

 

Seperti sejumlah pekerja terlihat sedang membuat kerajinan ulatan berbentuk binatang pada salah satu rumah produksi di jalan raya bona, blahbatuh gianyar, bali

 

Dimana cara pembuatanya dengan cara mengulat tali dari bahan rumput kering, pada rangka yang telah berbentuk// berbagai bentuk binatang dibuat seperti anjing, gajah, ayam dan bentuk binatang lainnya sesuai permintaan konsumen. Adapun untuk bahan tali rumput kering ini masih dipasok dari luar bali . Dimana satu pekerja dapat mengerjakan 5 kerajinan dalam sehari.

 

Adalah Ida Bagus Made Dwija Putra  yang telah merintis usaha kerajinan unik ini sejak 10 tahun yang lalu. Dibantu oleh 5 pekerja yang merupakan warga sekitar, Gusde begitu panggilannya, membuat kerajinan untuk hiasan dekorasi yang sangat diminati hingga kemancanegara seperti australia, inggris hingga thailand.

 

Walaupun dalam kondisi pandemi covid 19, kerajinan ini masih tetap diminati khususnya untuk pasar ekspor .

 

Untuk harga kerajinan ini dijual bervariasi mulai dari 75 ribu hingga 1,5 juta rupiah, tergantung bentuk dan ukuran. Bertahan ditengah pandemi covid 19, perajin berharap mendapatkan bantuan permodalan untuk kelangsungan usahanya, serta berharap pandemi covid 19 segera berakhir, sehingga pariwisata dan perekonomian bali kembali normal.

#ekonomi #bali #kerajinan #masapandemi #pengrajin #usaha

Penulis : KompasTV-Dewata

Sumber : Kompas TV


TERBARU