> >

Lawan Corona, Tenaga Medis Kekurangan APD dan Faskes - BERKAS KOMPAS (Bag3)

Berkas kompas | 15 April 2020, 14:34 WIB

Pasca DKI Jakarta, provinsi Jawa Barat juga mendapatkan lampu hijau dari Menteri Kesehatan untuk menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Bogor, Depok, dan Bekasi menjadi wilayah yang diprioritaskan untuk menjalankan PSBB mulai 15 April 2020.

Jelang PSBB, kepolisian mendirikan sejumlah check point dan membatasi jalur alternatif guna memastikan masyarakat menaati aturan PSBB. Sejak 12 April lalu, provinsi Banten juga mengantongi izin penerapan PSBB untuk tiga wilayah, yaitu di kota dan kabupaten Tangerang, serta kota Tangerang Selatan. 

Sementara itu, penyebaran COVID19 telah melumpuhkan aktivitas ekonomi yang berdampak pada kerugian usaha, pengurangan pendapatan, hingga PHK.

Untuk mengatasi dampak ini, pemerintah menambah Rp 405,1 triliun dalam APBN tahun 2020. Seiring penyebaran kasus virus dorona, kekurangan alat pelindung diri (APD) masih terjadi di Indonesia. Meski pemerintah dan masyarakat berupaya, tenaga medis masih sulit memenuhi kebutuhan APD.

Selain itu, para dokter juga mengeluh fasilitas rumah sakit belum mumpuni menangani pasien positif dorona atau pasien dalam pemantauan (PDP). Kebutuhan tenaga medis pun meningkat, sehingga relawan medisi diharapkan demi mengatasi penanganan virus ini. 

Namun selain dorona, wabah lain mengancam di depan mata, salah satunya demam berdarah yang mulai terjadi sejak awal tahun ini. Jumlahnya pun fantastis, yakni hingga 1500 kasus.

Bagaimana seharusnya pemerintah mengantisipasi ancaman virus lainnya di tengah pandemi dorona? Simak jawabannya dalam BERKAS KOMPAS episode PERTARUHAN SISTEM PSBB bagian ketiga berikut ini. 

 

#BerkasKompas #PSBBJakarta #CoronaIndonesia

Penulis : Novian-Zainul-Arifin

Sumber : Kompas TV


TERBARU