> >

Evaluasi PPKM Darurat, Wagub DKI: Karyawan Perusahaan Non-Esensial Jangan Dipaksa Masuk

Wawancara | 5 Juli 2021, 21:35 WIB

JAKARTA, KOMPAS.TV - Polda Metro Jaya menegaskan akan menindak perusahaan non-esensial dan non-kritikal yang masih memerintah karyawannya untuk tetap bekerja di kantor selama Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan Satgas Penegakan Hukum akan melakukan patroli dan mengecek perusahaan non-esensial yang tetap memberlakukan bekerja dari kantor.

"Perusahaan non-esensial kalau memang tidak boleh kerja atau tutup 100 persen, cukup pegawainya WFH (work from home) saja. Jangan dipaksakan pegawai untuk kerja. Kami akan tindak. Kami tidak main-main. Ini tegas kami sampaikan," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (5/7/2021).

Hari ini kemacetan terjadi di sejumlah titik di Jakarta saat PPKM darurat diberlakukan.

Apa evaluasi yang dilakukan pemerintah provinsi DKI Jakarta?

Simak pembahasannya bersama Wakil Gubernur DKI Jakarta, Riza Patria.

Penulis : Reny-Mardika

Sumber : Kompas TV


TERBARU