> >

Klaster Baru Covid-19 Kerap Bermunculan di Beberapa Daerah Akibat Kerumunan Warga

Update corona | 14 Juni 2021, 18:26 WIB

JAKARTA, KOMPAS.TV - Akses keluar masuk Dukuh Bulurejo, Desa Bantengan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, ditutup, karena sebanyak 66 warga positif covid-19 setelah menjalani tes usap antigen.

Tes massal dilakukan tim gugus penanganan covid-19 Kabupaten Madiun, setelah ratusan warga Dukuh Bulurejo, mengeluh sakit batuk, pilek, dan demam, secara bersamaan usai mengahadiri hajatan pernikahan salah satu warga setempat.

Selain menutup akses keluar masuk warga, petugas gabungan juga menyemprot disinfektan, serta melakukan pelacakan lanjutan terhadap kontak erat kepada warga yang positif covid-19.

Puluhan warga saat ini tengah melakukan isolasi mandiri, sementara tiga warga lainnya harus dirawat di rumah sakit rujukan covid-19, di RSUD Dolopo Madiun.

Sementara itu, di Daerah Istimewa Yogyakarta, sebanyak 35 warga Dusun Ngrangsan, Desa Selomartani, Kabupaten Sleman, terkonfirmasi positif covid-19.

Terpaparnya warga terhadap covid-19 diduga bermula dari acara tahlilan yang digelar warga, untuk mendoakan salah seorang tetangganya yang meninggal dunia karena positif covid-19.

Usai menghadiri acara tahlilan itu, sejumlah warga mengeluh sakit, hingga akhirnya diketahui positif covid-19, setelah dilakukan tes usap massal.

Untuk antisipasi penularan, sebagian warga yang terkonfirmasi positif covid-19 diantar ke Rusunawa Gemawang, untuk menjalani isolasi selama dua pekan.

Sementara sisanya menjalani isolasi mandiri di rumah.

 

Penulis : Dea-Davina

Sumber : Kompas TV


TERBARU