> >

Pilpres 2024 Masih 2,5 Tahun Lagi, Apa Faktor Tahun Politik Datang Lebih Cepat?

Sapa indonesia | 10 Juni 2021, 13:01 WIB

JAKARTA, KOMPAS.TV - Para elite dan tokoh politik mulai melancarkan manuver merebut dukungan parpol dan simpati publik. 

Tahun politik yang biasanya datang satu tahun menjelang pemilu, kini diperkirakan datang lebih cepat.

Apa yang bisa dicermati dari momen ini?

Untuk membahasnya, sudah bergabung secara daring, Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia, Djayadi Hanan, serta Analis Komunikasi Politik Uin Syarif Hidayatullah, Gun Gun Heryanto.

Pada awal bulan Juni ini, Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY, bertemu Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Meski disebut tak ada pembicaraan politik, pertemuan itu sulit jika tak dikaitkan dengan kontestasi 2024.

Sebab keduanya masuk dalam bursa calon Presiden.

Selang dua hari, ada momen yang begitu menarik perhatian, yaitu bertemunya Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Presiden Kelima RI, Megawati Soekarnoputri, dalam peresmian Patung Bung Karno di halaman Gedung Kementerian Pertahanan, Jakarta.

Dalam pidatonya di acara ini, Megawati sebagai perwakilan keluarga Bung Karno menyatakan Patung Bung Karno dan persemiannya sebagai suatu hal yang istimewa.

Wajar jika kehadiran keduanya menimbulkan aura politik tingkat nasional, karena baik Prabowo dan Megawati adalah dua ketua umum parpol papan atas nasional, yang disebut-sebut akan berkoalisi di Pilpres 2024. 

Penulis : Dea-Davina

Sumber : Kompas TV


TERBARU