> >

26 Tahun Nike Ardilla dalam Kenangan

Cerita indonesia | 17 Maret 2021, 20:39 WIB

SOLO, KOMPAS.TV – Nike Ardilla meninggal dunia dalam sebuah kecelakaan pada 19 Maret 1995. 26 tahun setelah kepergiannya di usia yang masih terbilang muda, sosok Nike Ardilla masih dikenang oleh para penggemar.

Perjalanan karier penyanyi kelahiran Bandung, 27 Desember 1975 tersebut diawali dengan ketertarikannya pada dunia tarik suara sejak kecil.

Saat duduk di bangku kelas IV SD, ia meraih juara harapan 1 Lomba Nyanyi Radio Ganesha pada tahun 1986. Di tahun yang sama, Nike juga berhasil menjadi juara menyanyi Lagu Pilihanku TVRI.

Album “Seberkas Sinar” dirilis pada 1989 saat Nike Ardilla masih berusia 14 tahun. Album tersebut meledak di pasaran dan mengangkat namanya sebagai lady rocker di Indonesia.

Tahun 1990, album studio kedua berjudul “Bintang Kehidupan” dirilis. Album ini berhasil meraih sukses di pasar musik Indonesia dan Asia Tenggara, dan mendapatkan penghargaan ‘The Best Selling Rock Album’ dari BASF Awards 1990.

Tak hanya menyanyi, Nike juga terjun ke dunia akting. Salah satunya adalah perannya sebagai gadis kampung di serial None yang diputar di TPI setiap Selasa malam kala itu.

Kesuksesan lagu Seberkas Sinar dan Bintang Kehidupan tidak lepas dari sosok Deddy Dores, seorang penyanyi dan pencipta lagu, yang juga memproduseri kedua album Nike Ardilla tersebut.

Deddy Dores juga menciptakan lagu hits Nike Ardilla yang lain seperti Sandiwara Cinta, Nyalakan Api, Matahariku, dan masih banyak lagi.

“Sandiwara Cinta” merupakan album terakhir yang dirilis Nike Ardilla sebelum kepergiannya. Album ini berhasil menjadi album dengan penjualan terlaris sepanjang masa di Indonesia yang terjual sebanyak 5 juta kopi.

Pada Desember 2020 lalu, Musica Studios mencetak kembali album vinyl “Bintang Kehidupan” secara terbatas. Album ini dirilis atas permintaan penggemar sebagai bentuk perayaan ulang tahun ke-45 Nike Ardilla.(*)

Motion Grafis: Agus Eko

Penulis : Gempita-Surya

Sumber : Kompas TV


TERBARU