> >

Mongolia Terima Gelombang Pertama Vaksin Covid-19 Melalui Program COVAX

Kompas dunia | 13 Maret 2021, 22:37 WIB
Pada 12 Maret, Mongolia menerima 14.400 dosis vaksin AstraZeneca-Oxford melalui Fasilitas COVAX, kemitraan antara Koalisi untuk Inovasi Kesiapsiagaan Epidemi (CEPI), Gavi, Aliansi Vaksin, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan UNICEF. (Sumber: MONTSAME Mongolia)

ULAN BATOR, KOMPAS.TV - Mongolia menerima 14.400 dosis vaksin AstraZeneca-Oxford melalui Fasilitas COVAX, kemitraan antara Koalisi untuk Inovasi Kesiapsiagaan Epidemi (CEPI), Gavi, Aliansi Vaksin, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan UNICEF, sebuah inisiatif global untuk memastikan akses vaksin COVID-19 yang cepat dan adil, seperti dilansir Xinhua, Sabtu, (13/03/2021).

Sergey Diorditsa, perwakilan Organisasi Kesehatan Dunia WHO di Mongolia, menyerahkan kelompok pertama vaksin AstraZeneca-Oxford yang berisi 14.400 dosis dari COVAX kepada Menteri Luar Negeri Mongolia Batmunkh Battsetseg.

"Di saat akses yang adil untuk mendapatkan vaksin COVID-19 menjadi masalah global, negara kami menerima vaksin di bawah program COVAX," ujar Battsetseg dalam upacara penyerahan vaksin itu, seraya mengungkapkan rasa terima kasih yang tulus kepada semua donatur dan organisasi internasional yang telah berkontribusi dalam program tersebut.

Baca Juga: Lawan COVID-19, Mongolia Sudah Vaksinasi 500.000 orang

Sebanyak 1,6 juta vaksin Covid-19 tiba di Kongo melalui skema COVAX. Kementerian Luar Negeri Mongolia menyatakan Mongolia akan menerima 112.800 dosis vaksin AstraZeneca dan total 25.740 dosis vaksin Pfizer-BioNTech melalui pengiriman pertama di bawah Fasilitas COVAX. (Sumber: AP Photo)

Mongolia meluncurkan kampanye vaksinasi COVID-19 di seluruh wilayahnya pada 23 Februari, dan sejauh ini 71.100 orang telah divaksinasi.

Negara Asia itu berencana memvaksinasi sedikitnya 60 persen dari total 3,3 juta warganya, dan 20 persen di antaranya akan divaksinasi di bawah program COVAX, menurut Kementerian Kesehatan Mongolia.

Kementerian Luar Negeri Mongolia menyatakan Mongolia akan menerima 112.800 dosis vaksin AstraZeneca dan total 25.740 dosis vaksin Pfizer-BioNTech melalui pengiriman pertama di bawah Fasilitas COVAX.

Penulis : Edwin-Shri-Bimo

Sumber : Kompas TV


TERBARU