> >

Mudik Gratis BUMN dengan Bus dan Kereta Ada Lagi, Kuotanya Ditambah Jadi 80.000 Orang

Ekonomi dan bisnis | 22 Februari 2024, 12:32 WIB
Ilustrasi peserta mudik gratis BUMN. (Sumber: Kemenhub)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (Kemen BUMN) akan kembali mengadakan mudik gratis untuk Lebran 2024. Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan, Kementerian BUMN akan menambah kuota mudik gratis tahun ini.

"Mudik gratis ada. Kuotanya kita tambah, tahun ini 80.000," kata Arya di Jakarta seperti dikutip dari Kompas.com, Rabu (21/2/2024).

Mudik gratis BUMN juga tersedia untuk seluruh jenis transportasi umum kecuali pesawat. Dia mengatakan pada musim mudik Lebaran tahun ini bakal menggelar kembali program mudik gratis.

Baca Juga: Jokowi Resmikan Makassar New Port Senilai Rp5,4 T, Pelabuhan Terbesar Kedua setelah Tanjung Priok

"Iya (semua moda transportasi tersedia), kecuali pesawat," ucapnya. 

VP Public Relation KAI Joni Martinus juga menyatakan mudik gratis kereta api akan diadakan lagi tahun ini. Program itu akan dilakukan berdasarkan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara pihak-pihak terkait. 

"Mekanisme kerjasamanya ditentukan berdasarkan Perjanjian Kerja Sama (PKS), termasuk di dalamnya persyaratan calon penumpang yang mendapatkan tiket mudik gratis tersebut," kata Joni saat dikonfirmasi Kompas.tv, Kamis (22/2). 

Nantinya, akan ada sejumlah persyaratan yang diterapkan kepada masyarakat yang ingin mendaftar mudik gratis. 

Baca Juga: Jokowi Resmikan SPAL-DT di Makassar, Fasilitas 'Langka' di RI Senilai Rp1,2 T

Pada 2023, Kemen BUMN menggelar program mudik gratis dengan menyediakan sebanyak 65.603 kuota pemudik. Adapun program tersebut memfasilitasi peserta dengan moda transportasi bus dan kereta api di bawah koordinasi PT Jasa Raharja.
 
Moda transportasi bus pada mudik Lebaran 2023 tercatat sebanyak 1.009 armada bus dengan jumlah pemudik sebanyak 46.523 pemudik, dengan rute Wonogiri, Surakarta, Klaten, Kebumen, Purworejo, Sragen, Boyolali, Ngawi, Grobogan.
 
Sementara moda transportasi kereta tercatat sebanyak 30 rangkaian yang memfasilitasi 15.658 pemudik dengan rute Surabaya, Malang, Blitar, Solo, Yogyakarta.

Penulis : Dina Karina Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas.tv, Kompas.com


TERBARU