PANGKALPINANG, KOMPAS.TV – Bank Sumsel Babel menegaskan komitmennya dalam mendukung program pemerintah di sektor perumahan melalui penyelenggaraan Akad Massal Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Sejahtera Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) yang digelar di Hotel Aston Emidary, Pangkalpinang, Jumat (13/6/2025).
Kegiatan tersebut turut diisi dengan sesi sosialisasi dan diskusi bersama para pemangku kepentingan, serta dihadiri oleh Plt Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Pangkalpinang, Juhaini, yang hadir mewakili Pj Wali Kota Pangkalpinang, M. Unu Ibnudin.
Hadir pula Direktur Bisnis Bank Sumsel Babel, Suroso Djailani, serta perwakilan dari sejumlah asosiasi pengembang seperti Real Estat Indonesia (REI), Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi), Himpunan Pengembang Permukiman dan Perumahan Rakyat (Himperra), Pengembang Indonesia (PI), dan para tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Juhaini menjelaskan bahwa KPR Sejahtera FLPP merupakan program pembiayaan rumah bersubsidi dari pemerintah yang menyasar masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Program ini dikelola oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan menawarkan suku bunga tetap yang rendah, cicilan ringan, jangka waktu panjang, serta bantuan uang muka.
“Program ini hadir sebagai bentuk keberpihakan negara dalam mewujudkan kepemilikan rumah layak huni bagi MBR, dengan meringankan beban finansial mereka,” ujar Juhaini.
Sementara itu, Direktur Bisnis Bank Sumsel Babel, Suroso Djailani, menegaskan bahwa Bank Sumsel Babel secara aktif terus mendukung program nasional maupun daerah, khususnya dalam memperluas akses kepemilikan rumah melalui penyaluran dana FLPP.
“Pada kesempatan ini, kami juga melaksanakan penandatanganan Nota Kesepahaman antara Bank Sumsel Babel dengan asosiasi pengembang perumahan serta asosiasi profesi, sebagai bentuk kolaborasi strategis dalam memperkuat program pembiayaan perumahan,” kata Suroso.
Ia menambahkan, melalui penyelenggaraan akad massal ini, pihaknya berharap semakin banyak masyarakat berpenghasilan rendah baik dari sektor formal maupun informal yang dapat terbantu dalam mewujudkan impian memiliki rumah sendiri, sekaligus membantu menurunkan angka backlog perumahan nasional yang masih cukup tinggi.
“Bank Sumsel Babel senantiasa menjalin sinergi bersama pemerintah daerah dan asosiasi pengembang demi memperluas jangkauan akses pembiayaan yang inklusif dan berkelanjutan,” pungkasnya.
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV Palembang
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.