JAKARTA, KOMPAS.TV - Sejumlah juru parkir yang beroperasi di kawasan Blok M, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan diamankan petugas Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan.
Mereka diduga sebagai preman berkedok juru parkir yang meresahkan.
Selain di kawasan Blok M, sejumlah juru parkir di kawasan Kemang, Mampang, juga dibawa petugas.
Sebanyak 23 orang juru parkir kemudian dibawa ke kantor Polres Metro Jakarta Selatan.
Petugas gabungan dari Polri, TNI dan Satpol PP juga menggeledah posko salah satu ormas di kawasan Pasar Minggu.
Hasilnya, petugas menemukan senjata tajam dan benda lainnya.
Di kawasan Kemang Utara, Mampang, petugas membongkar posko salah satu ormas karena di atas saluran air.
Preman berkedok juru parkir diciduk Satuan Resmob Polresta Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.
Dua pelaku memanfaatkan lahan parkir minimarket di area bandara untuk mengambil keuntungan pribadi dengan menyiapkan karcis yang biayanya dinaikkan dua kali lipat. Pelaku dan barang bukti dibawa petugas.
Penangkapan berawal dari keluhan pengemudi mobil di minimarket yang kecewa karena harga parkir lebih mahal dari barang yang dibeli.
Tarif parkir mobil diketok Rp10 ribu walau hanya sebentar, padahal tarif normal hanya Rp5 ribu.
Dua pelaku mencetak karcis parkir liar sendiri agar terlihat resmi.
Dua orang serta barang bukti disita Satuan Reskrim Polresta Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang, Banten.
Pelaku dijerat Undang-Undang Perlindungan Konsumen dan tindak pidana pemerasan dengan ancaman 5 tahun penjara.
Baca Juga: Ironi Berantas Premanisme: dari Jalanan, Kelas Kakap Minta Proyek, hingga Keterlibatan Polisi
#premanisme #juruparkirliar #raziapremanisme
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.