Fakta Baru! Dokter Kandungan Syafril Diduga Juga Lakukan Pelecehan di Luar Klinik

GARUT, KOMPAS.TV - Oknum dokter kandungan di Garut, Jawa Barat, Syafril Firdaus akhirnya ditetapkan sebagai tersangka atas pelecehan seksual pada seorang pasien.

Fakta-fakta baru pun akhirnya bermunculan dari aksi cabul yang dilakukan oleh Syafril pada pasiennya.

Syafril ternyata bukan sekali saja melakukan pelecehan seksual pada pasiennya.

Bahkan, penetapan status tersangka ini ternyata diberikan pada Syafril untuk kasus baru, yaitu pelecehan seksual di tempat indekos, bukan terkait video pelecehan di klinik yang sempat viral di media sosial.

Setelah keberadaannya dicari-cari, akhirnya Polres Garut menetapkan Syafril sebagai tersangka pelecehan seksual pada pasien.

Akibat perbuatan cabulnya, jas putih dokter kebanggaan sehari-hari pun kini telah berganti dengan pakaian oranye khas penghuni tahanan.

Tapi yang cukup mengejutkan, ternyata penetapan tersangka pada Syafril bukan untuk kasus dugaan pelecehan yang dilakukan pada ibu hamil di klinik, yang videonya sempat viral beberapa waktu lalu. Melainkan kasus pelecehan yang dilakukan Syafril pada pasiennya di tempat indekos.

Syafril bahkan diduga telah melakukan pelecehan seksual sebanyak empat kali.

Meski demikian, ibu hamil yang berada dalam video viral ini ternyata belum melaporkan hal ini ke polisi. Hingga kini, korban yang telah melapor ke polisi berjumlah satu orang.

Polisi telah membuka posko pengaduan dan mendorong korban pelecehan seksual oleh dokter kandungan segera melapor. Polisi menjamin kerahasiaan pelapor. Sebab, polisi sulit melakukan penyelidikan jika tidak ada laporan.

Baca Juga: Dokter Kandungan MSF Diduga Lecehkan Pasiennya, Terancam Sanksi Pidana Penjara hingga 12 Tahun

#dokterkandungan #pelecehan #doktercabul