KOMPAS.TV - Dua pendulang emas, Suwito dan Johanes Adu, berhasil selamat dari serangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Tanjung Pamali, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.
Keduanya berhasil dievakuasi ke Ibu Kota Dekai, Yahukimo, setelah bersembunyi selama delapan hari.
Raut lega dan senyum bahagia tampak di wajah keduanya saat tiba di Bandara Dekai, Senin (14/4/2025) sore.
Suwito, warga asal Deli Serdang, Sumatera Utara, menyelamatkan diri dengan berlari mengikuti aliran sungai, sebelum akhirnya bersembunyi di dalam hutan.
Sementara Johanes Adu, warga asal Rote, Nusa Tenggara Timur, diselamatkan oleh warga sekitar dan bersembunyi di salah satu rumah penduduk.
Ia baru keluar dari persembunyian setelah mendapat informasi bahwa aparat TNI-Polri telah berada di lokasi tambang untuk mengevakuasi para korban.
Sebelumnya, serangan KKB pada Minggu, 6 April 2025 lalu, mengakibatkan 16 pendulang emas tewas di lokasi tambang emas ilegal tersebut.
TNI-Polri masih melakukan penyisiran dan evakuasi di area terdampak.
#kkb
Baca Juga: Tradisi Cium Patung Tuan Ma Meriahkan Perayaan Tri Hari Suci Paskah di Kota Larantuka
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.