JAWA TENGAH, KOMPAS.TV - Pemerintah Desa Banyubiru, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, menetapkan Kejadian Luar Biasa atau KLB akibat serangan hama tikus. Dalam dua bulan terakhir, luasan lahan sawah yang diserang hama tikus mencapai 44 hektar.
Serangan hama tikus di wilayah Desa Banyubiru, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, sudah terjadi selama 10 bulan, sejak musim tanam tahun lalu.
Namun, sekarang serangan hama tikus lebih ganas sehingga tanaman padi banyak yang puso atau gagal panen.
Pemerintah Desa Banyubiru menetapkan wilayahnya sebagai Kejadian Luar Biasa atau KLB serangan hama tikus karena luasan lahan sawah yang diserang hama tikus sudah mencapai 44 hektar. Beragam upaya pun dilakukan untuk menghentikan serangan hama.
Dampak hama tikus membuat para petani harus merugi hampir 20 juta rupiah karena biaya produksi yang dikeluarkan tak sebanding dengan hasil panen.
Baca Juga: Puluhan Hektar Tanaman Padi di Jember Rusak Akibat Serangan Hama Tikus, Petani Gagal Panen!
#gagalpanen #seranganhama
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.