Kronologi Aksi Premanisme di Tangsel, Begini Keterangan dari Guru di Lokasi Kejadian

JAKARTA, KOMPAS.TV - Dua orang preman mengamuk dan mengancam guru taman kanak-kanak (TK) di Pamulang, Tangerang Selatan, Jumat (14/2/2025). 

Dua preman ini diketahui mengamuk dan mengancam guru TK saat meminta uang rokok. 

Lantas bagaimana kronologi kejadian ini? 

Seorang guru TK yang berada di lokasi kejadian, Chairunnisa Shobrina menceritakan kronologi dari kejadian arogansi preman yang mengamuk dan guru TK ini. 

Kejadian bermula saat anak-anak TK dan gurunya berkumpul untuk latihan drumben. 

"Kami berkumpul, guru-guru itu sekitar jam empat kurang lima menit sudah ada yang stand by, sekitar jam empat lewat lima menit sampai sepuluh menit itu, anak-anak berdatangan bergantian," kata Chairunnisa, di Tangsel, Sabtu (15/2/2025), dipantau dari YouTube KompasTV. 

Baca Juga: Aksi Arogan Preman Palak Guru TK di Pamulang, Berakhir Ngamuk dan Todongkan Senjata

Adapun preman datang setelah latihan drumben berjalan. 

"Kemudian saat sudah mulai berjalannya latihan, ada preman paruh baya menghampiri rekan kerja saya untuk bilang keamanan, saya itu keamanan di sini, mau meminta uang untuk rokok," ujar Chairunnisa. 

Setelah itu, rekan kerjanya merespons preman yang datang tersebut atas permintaannya. 

"Dijawablah sama rekan kerja saya, iya Pak, sebentar ya karena kepala sekolah kita belum datang," ujarnya. 

Setelah kedatangan yang pertama itu, preman tersebut pergi dari lokasi.  

"Dia kembali lagilah ke lahan parkiran dia," kata Chairunnisa. 

Setelahnya, tidak berselang lama dari kedatangan yang pertama, tidak sampai lima menit, preman itu datang lagi. 

"Tetap permintaannya sama, minta uang, kalau enggak minta uang, minta rokok dua bungkus," kata Chairunnisa atas kedatangan kembali dua preman itu.