Kecelakaan Speedboat di Bulungan Kaltara: Inafis Polri Identifikasi Jenazah Korban

JAKARTA, KOMPAS.TV - Inafis Polri melakukan identifikasi terhadap tiga jenazah korban kecelakaan speedboat di Bulungan, Kalimantan Utara (Kaltara).

Kepala Pusat Inafis Bareskrim Polri, Brigjen Pol Mashudi menuturkan proses identifikasi berjalan cepat dan sesuai dengan prosedur yang berlaku.

"Kami memastikan proses identifikasi berjalan cepat, akurat, dan sesuai prosedur untuk jenazah diserahkan kepada pihak keluarga," kata Mahsudi dalam keterangannya, Selasa (11/2/2025), dikutip dari Antara.

Baca Juga: Kecelakaan 'Speedboat' di Kaltara, 4 Penumpang Meninggal Dunia

Menurut penjelasannya, identifikasi jenazah korban yang dilakukan RSUD Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor dilakukan dengan metode pemeriksaan sidik jari, pencocokan ciri fisik.

Serta, lanjut ia, menggunakan analisis barang-barang pribadi yang ditemukan di sekitar jenazah.

“Identifikasi harus tepat dan tidak boleh ada kesalahan," ucapnya.

"Kami menggunakan metode sidik jari sebagai prioritas utama dan mengkonfirmasi data tambahan melalui ciri-ciri fisik atau barang bawaan korban jika diperlukan,” ujarnya.

Diberitakan Kompas.tv sebelumnya, speedboat berpenumpang 30 orang terbalik di Sungai Temangga, Tanjung Palas Tengah, Bulungan, Kalimantan Utara (Kaltara) , Senin (10/2/2025) pukul 13.30 WITA.

Menurut informasi sementara, speedboat tersebut berangkat dari Pulau Tias, Kecamatan Tanjung Palas Tengah, menuju Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan. 

Speedboat tersebut diduga menabrak kayu sehingga oleng ke kiri dan langsung tenggelam. 

Akibat peristiwa tersebut, empat orang meninggal dunia dan tiga masih dinyatakan hilang. 

Baca Juga: Polisi Periksa Motoris Speedboat Cinta Putri yang Kecelakaan di Nunukan: Kapal Gunakan Body Sambung