JAKARTA, KOMPAS.TV - Bagi siswa yang sedang menyiapkan diri untuk masuk ke universitas ternama, kegiatan ekstrakurikuler yang bermakna bisa menjadi kunci pembeda dalam aplikasi. '
Hal inilah yang ditunjukkan oleh EduALL melalui acara A Wishful Market, sebuah charity bazaar kolaboratif bersama Make-A-Wish® Indonesia, yang bukan sekadar ajang amal, tetapi juga sarana belajar strategi kepemimpinan, kewirausahaan, dan penguatan portofolio universitas.
Digelar di The Veranda Resort & Residences, Jakarta, acara ini memfasilitasi siswa untuk menggelar booth hasil proyek kreatif mereka, mulai dari makanan, fashion, hingga produk kesehatan.
Tak hanya berjualan, siswa juga diajak untuk berpikir strategis tentang branding, pitching, hingga makna sosial dari produk mereka.
Baca Juga: Literasi Media Tingkatkan Kesadaran Kritis Masyarakat di Tengah Dinamika Kebijakan Nasional
“Sebagai bagian dari misi EduALL, kami ingin membekali siswa dengan lebih dari sekadar ilmu di dalam kelas. Kami ingin mereka menjadi inovator, pemimpin, dan agen perubahan,” jelas Devi Kasih, Founder & CEO EduALL dalam siaran persnya kepada Kompas,tv, Sabtu (19/4/2025)
Proyek yang Berdampak = Portofolio yang Kuat
Dalam salah satu sesi unggulan bertajuk EduALL Masterclass: "Creating Impactful Projects for University Application Profile", para siswa belajar secara langsung bagaimana membangun proyek pribadi yang selaras dengan nilai dan jurusan yang mereka tuju di kampus impian.
“Kami ingin siswa melihat bahwa proyek bukan sekadar tugas, tapi cerminan nilai dan kepedulian mereka terhadap minat dan jurusan yang mereka akan pilih nanti,” jelas Devi.
“Hal ini akan menjadi nilai plus dalam portofolionya, dan ini yang dicari oleh universitas top dunia.”
Dari Produk ke Pesan: Siswa Belajar Cara Berkomunikasi dengan Impact
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.