Kompas TV nasional hukum

Ahmad Dofiri Pensiun Juni 2025, Pengamat: Wakapolri Baru Harus Bisa Terjemahkan Visi Misi Kapolri

Kompas.tv - 14 Juni 2025, 14:08 WIB
ahmad-dofiri-pensiun-juni-2025-pengamat-wakapolri-baru-harus-bisa-terjemahkan-visi-misi-kapolri
Pengamat kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Bambang Rukminto. (Sumber: ANTARA/Dokumentasi Pribadi)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pengamat kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS), Bambang Rukminto, berharap Wakapolri pengganti Komjen Ahmad Dofiri adalah sosok yang dapat menerjemahkan visi dan misi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Dofiri akan memasuki masa pensiunnya pada bulan ini atau Juni 2025.

“Perannya (Wakapolri) adalah menerjemahkan visi misi Kapolri menjadi kebijakan harian. Jadi, kalau ada kebijakan Kapolri yang tidak tepat, itu terjadi karena Wakapolrinya juga lemah,” ujar Bambang, Jumat (13/6/2025), sebagaimana dikutip dari Kompas.com.

Dia mengatakan posisi Wakapolri krusial untuk menentukan arah institusi Polri sebagai suatu organisasi.

Karena itu, Bambang berharap pengganti Dofiri dapat melakukan konsolidasi dengan cepat.

“Dibutuhkan sosok senior dan bijak sehingga bisa melakukan konsolidasi dengan cepat," ungkapnya.

Baca Juga: Eks Komisioner Kompolnas Harap Wakapolri Pengganti Ahmad Dofiri Dekat dengan Kapolri

Bambang menambahkan, sosok Wakapolri yang baru juga harus memiliki karakter kuat untuk membangun fondasi Polri di masa depan.

Terpisah, Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho menyampaikan saat ini Polri masih menyiapkan sejumlah nama berpangkat bintang tiga untuk menggantikan Dofiri di posisi Wakapolri.

“Wakapolri bulan ini memang memasuki masa pensiun dan saat ini sedang dipersiapkan calon-calon terbaik yang sudah berpangkat bintang 3 atau yang memenuhi syarat untuk menggantikan Wakapolri," ujar Sandi di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (12/6/2025).

Namun, dia belum bisa mengungkap siapa saja nama polisi bintang 3 yang berpeluang untuk menjadi Wakapolri.

"Saat ini sedang dalam proses. Nama yang disusun nanti Pak Kapolri akan menyampaikan," ujar Sandi.

Baca Juga: Kapolri soal Hukuman untuk Aktivitas Tambang di Raja Ampat: Disesuaikan dengan Pelanggaran


 

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas.com




KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x