Profil Komisaris Utama PT Sritex Iwan Setiawan Lukminto yang Terlibat Kasus Dugaan Korupsi

JAKARTA, KOMPAS.TV - Iwan Setiawan Lukminto menjadi tersangka kasus dugaan korupsi pemberikan kredit dari PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB) dan PT Bank DKI kepada PT Sri Rejeki Isman (Sritex), Rabu (21/5/2025) kemarin. 

"Terhadap DS, kemudian terhadap ZM, dan terhadap ISL pada hari ini, Rabu, tanggal 21 Mei tahun 2025, penyidik pada Jampidsus Kejaksaan Agung Republik Indonesia menetapkan tiga orang tersebut sebagai tersangka," kata Direktur Penyidikan Jampidsus Kejagung, Abdul Qohar dalam konferensi pers di Gedung Bundar Kejagung, Jakarta, Rabu, dikutip dari Breaking News KompasTV. 

DS merupakan Pemimpin Divisi Korporasi dan Komersial PT BJB Tahun 2020.

ZM merupakan Direktur Utama PT Bank DKI Jakarta Tahun 2020.

Sementara itu, ISL alias Iwan Setiawan Lukminto merupakan Komisaris Utama PT Sri Rejeki Isman (Sritex).

Lantas, bagaimana profil Iwan Setiawan Lukminto selaku Komisaris Utama Sritex yang jadi tersangka ini? 

Profil Komisaris Utama PT Sritex Iwan Setiawan Lukminto

Dilansir laman Sritex, Iwan Setiawan Lukminto lahir di Surakarta (atau sering juga disebut Solo), Jawa Tengah, pada 24 Juni 1975. Ia merupakan putra dari pendiri PT Sritex, H. M. Lukminto. 

Iwan mendapatkan gelar Sarjana Business Administration dari Suffolk University, Amerika Serikat (AS). 

Selain itu, ia juga sempat menempuh pendidikan di Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) angkatan 20.

Dalam kariernya, Iwan sempat menjabat Direktur Utama PT Sri Rejeki Isman Tbk sejak tahun 2014. 

Iwan juga aktif dalam berbagai organisasi. Ia menjabat Ketua Umum Asosiasi Emiten Indonesia (AEI) pada 2020-2021, juga Dewan Penasihat AEI sejak 2021.