JAKARTA, KOMPAS.TV – Gubernur Bengkulu Helmi Hasan menyiapkan 100 dokter spesialis yang siap membantu pengobatan 1.000 warga Palestina yang rencananya akan dievakuasi sementara dari Gaza ke Indonesia.
Mengutip pemberitaan Tribunnews.com, Helmi juga menawarkan rumah dinasnya untuk menjadi tempat penampungan sementara warga Gaza.
Dia menyampaikan tawaran tersebut seusai Halalbihalal dan Pengumuman Kepengurusan DPP Partai Amanat Nasional (PAN) di kantor DPP PAN Jakarta pada Minggu (20/4/2025).
"Insyaallah kita sudah siap. Jadi ketika ada yang sakit, perlu rumah sakit, rumah sakit kita siap,” tuturnya.
“Ada 100 kurang lebih dokter spesialis yang sudah kita sediakan. Kalau soal tempat, ada rumah dinas gubernur, wali kota, bahkan rumah-rumah masyarakat pun bersedia untuk menampung," imbuhnya.
Baca Juga: Rencana Evakuasi 1.000 Warga Gaza ke RI, Dukungan Mengalir tapi Kedaulatan Palestina Diutamakan
Meski siap menampung para warga Gaza, ia menyebut dirinya masih menunggu arahan dari Presiden Prabowo Subianto.
Sebab, kata dia, berdasarkan pemantauan media yang ia lakukan, belum ada kepastian terkait rencana tersebut khususnya dari negara-negara Timur Tengah maupun PBB.
"Yang terpenting bagi kita adalah bahwasanya Indonesia ini di awal kemerdekaannya sudah menyepakati bahwa Palestina harus merdeka. Nah komitmen turunannya adalah ketika perang terjadi, ada korban jiwa yang sakit, yang tua, anak-anak," bebernya.
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Tribunnews.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.