Kompas TV nasional rumah pemilu

PPP Terbuka Capres dari Luar, Sandiaga Manut Partai dan Kiai

Kompas.tv - 9 Januari 2023, 07:10 WIB
ppp-terbuka-capres-dari-luar-sandiaga-manut-partai-dan-kiai
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno (bersarung hijau) berbincang dengan Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP Mardiono dalam acara Silaturahim Akbar PPP di Stadion Kridosono, Yogyakarta, Minggu (8/1/2023). (Sumber: KOMPAS/REGINA RUKMORINI)

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Sandiaga Uno, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, tidak mau berkomentar mengenai kabar dirinya berencana maju dalam kontestasi Pilpres 2024 melalui PPP.

Menurut Sandiaga, hal tersebut merupakan hak sepenuhnya dari para pimpinan partai politik yang akan mengusungnya.

"Ini ranahnya para pimpinan partai, saya 'manut' (mengikuti) pimpinan partai dan para kiai, para 'pinisepuh' (sesepuh) dan tentunya semua itu harus mendapatkan restu," tutur dia saat ditemui di acara Silaturahim Akbar Peringatan Harlah ke-50 PPP di Stadion Kridosono, Kota Yogyakarta, Minggu (8/1/2023), dikutip dari Antara.

Selain itu, dia juga harus izin dengan partainya saat ini jika ikut dalam kontestasi Pilpres 2024.

"Saya harus sowan juga kepada pimpinan partai tempat saya bernaung sekarang," ucap Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ini.

Sesuai dengan adab berpolitik, Sandiaga berharap tetap memiliki hubungan yang baik dengan Partai Gerindra dan juga Prabowo Subianto.

"Kita harus sama-sama menjaga kesatuan dan kerukunan," kata dia.

Baca Juga: Gerindra Tepis Isu Sandiaga Uno Pindah ke PPP, Sebut Semua Kader Tegak Lurus Dukung Prabowo

Di tempat yang sama, Plt Ketua Umum PPP Mardiono menegaskan, Sandiaga cocok dipromosikan ke masyarakat untuk diusung sebagai calon presiden. PPP pun terbuka dengan capres dari luar partai berlambang Ka'bah itu.

Menurutnya, kolaborasi politik antarparpol adalah suatu keniscayaan. Kolaborasi itulah yang juga sudah dijalinnya dengan Partai Gerindra.

Oleh karena itu, banyak kader Partai Gerindra ikut diusung PPP sebagai calon bupati-wakil bupati ataupun calon wali kota-wakil wali kota di sejumlah daerah. Hal serupa juga dilakukan Partai Gerindra untuk kader-kader PPP di daerah-daerah.

Dengan keterbukaan untuk melakukan kolaborasi itulah, Mardiono menegaskan, dalam Pilpres 2024, pihaknya tidak akan mengusung calon dari PPP saja, tetapi juga akan terbuka untuk berkolaborasi, mengusung calon dari partai lain atau dari tokoh-tokoh masyarakat.

”Kolaborasi politik adalah bagian dari tugas konstitusi kami sebagai partai politik,” ujarnya.

Baca Juga: Balas Sufmi Dasco yang Sebut Dirinya akan Gabung PPP, Sandiaga Uno Tegaskan Masih Kader Gerindra


 



Sumber : Kompas.id/Antara

BERITA LAINNYA



Close Ads x