8 Manfaat Teknik Jalan Kaki 6-6-6 untuk Kesehatan Jiwa dan Raga

JAKARTA, KOMPAS.TV - Teknik jalan kaki 6-6-6 tengah menjadi tren olahraga di tengah gaya hidup serba cepat. Teknik ini sebenarnya merupakan metode berjalan kaki yang dirancang mudah dilakukan, dan terstruktur sesuai dengan rutinitas harian.

Dengan konsistensi dan pola yang tepat, teknik berjalan kaki 6-6-6 diklaim mampu membantu membakar lemak, meningkatkan metabolisme, serta memperbaiki kualitas hidup secara keseluruhan. Melansir laman Healthline, berikut ragam manfaat teknik jalan kaki 6-6-6.

1. Membakar lemak lebih banyak

Teknik jalan kaki 6-6-6 mengandalkan pola latihan interval, yaitu perpaduan antara jalan cepat dan jalan santai yang dilakukan secara bergantian selama 60 menit. Pola ini terbukti efektif dalam meningkatkan detak jantung dan membuat tubuh bekerja lebih keras untuk membakar kalori serta lemak. 

Baca Juga: Cara Melakukan Teknik Jalan Kaki 6-6-6 yang Efektif Bakar Lemak Tubuh

Menariknya, manfaat pembakaran ini tidak hanya terjadi saat latihan, tapi juga berlanjut setelahnya karena metabolisme tubuh tetap aktif. Dengan kata lain, teknik ini dapat membantu menurunkan berat badan secara lebih efisien dan berkelanjutan.

2. Menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah

Latihan jalan kaki 6-6-6 juga memberikan manfaat besar bagi sistem kardiovaskular. Ketika dilakukan secara rutin, teknik ini mampu menurunkan tekanan darah, melancarkan peredaran darah, dan meningkatkan daya tahan jantung. 

Kombinasi jalan cepat dan santai secara konsisten bisa melatih jantung untuk bekerja lebih optimal. Hasilnya, tubuh menjadi lebih bugar dan tidak mudah lelah, bahkan ketika beraktivitas dalam durasi yang lebih lama.

3. Aman untuk sendi

Salah satu keunggulan utama teknik 6-6-6 adalah dampaknya yang rendah pada persendian. Dibandingkan dengan olahraga seperti berlari atau lompat tali, jalan kaki jauh lebih ramah bagi lutut, pergelangan kaki, dan pinggul. 

Itulah sebabnya metode ini sangat disarankan bagi mereka yang memiliki masalah persendian, radang sendi, atau kelebihan berat badan. Anda bisa tetap berolahraga tanpa khawatir mengalami cedera akibat tekanan berlebih pada sendi.

4. Meningkatkan kesehatan mental