JAKARTA, KOMPAS.TV - Peserta seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2024 tahap 2 tengah menjalani seleksi kompetensi.
Seleksi PPPK 2024 tahap 2 diperuntukkan bagi pelamar tenaga non-ASN (Aparatur Sipil Negara) atau tenaga honorer yang aktif bekerja di instansi pemerintah, termasuk lulusan pendidikan profesi guru (PPG) untuk formasi guru di instansi pemerintah.
Menurut catatan Badan Kepegawaian Negara, sebanyak 863.993 peserta Seleksi PPPK Tahap II Tahun 2024 akan mengikuti tahapan berikutnya, yakni seleksi kompetensi sesuai jadwal yang ditetapkan Panitia Seleksi Nasional atau Panselnas.
Baca Juga: Materi Pokok Tes Seleksi Kompetensi PPPK 2024 Tahap 2 Resmi dari BKN
BKN telah menyiapkan sejumlah Titik Lokasi (Tilok) di wilayah Indonesia hingga Mancanegara. Diantaranya terdiri dari 36 Tilok Kantor BKN yang meliputi BKN Pusat, Kantor Regional BKN dari Aceh sampai Papua, dan UPT BKN seluruh Indonesia; 53 Tilok Mandiri BKN; 99 Tilok Mandiri Instansi; dan 13 Tilok Luar Negeri.
Peserta bisa memantau skor atau nilai seleksi kompetensi PPPK 2024 tahap 2 secara online melalui YouTube BKN.
Pelamar dapat langsung mengetahui memenuhi Nilai Ambang Batas atau tidak, sesaat setelah mengerjakan seluruh soal.
Tidak hanya itu, masyarakat umum kapan pun dan di mana pun tanpa datang ke lokasi ujian juga dapat memantau skor peserta ujian melalui layanan Live Score yang tersedia di tayangan kanal Youtube BKN, yakni Official CAT untuk pantauan skor di Tilok BKN Pusat, dan masing-masing official Youtube Kantor Regional dan UPT BKN se-Indonesia sesuai wilayah masing- masing tilok.
1. Buka akun YouTube official CAT BKN @officialcatbkn.
2. Bisa juga dengan buka akun YouTube kantor regional (kanreg) dan unit pelaksana teknis (UPT) sesuai lokasi ujian.
3. Klik pada live score yang sesuai dengan titik lokasi dan sesi yang diikuti.
4. Cari nama Anda.
Baca Juga: Tata Tertib Ujian Seleksi Kompetensi PPPK 2024 Tahap 2 Kemenag dan Aturan Pakaiannya
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.