Presiden Israel Hadiri Pelantikan Paus Leo XIV, Harapkan Hubungan Lebih Dalam dengan Vatikan

 

VATIKAN, KOMPAS.TV - Presiden Israel Isaac Herzog menghadiri pelantikan Paus Leo XIV sebagai pemimpin umat Katolik dunia, Minggu (18/5/2025).

Paus Leo XIV dilantik dalam Misa Pelantikan yang digelar di Lapangan Santo Petrus, Vatikan.

Herzog berharap kepemimpinan Paus Leo XIV akan membuat hubungan Israel dan Takhta Suci semakin dalam.

“Hari ini saya mendapat keistimewaan mewakili Israel pada pelantikan bersejarah dari Paus Leo XIV di Vatikan,” tulis Herzog di media sosial X, Minggu.

Herzog mengaku senang karena salah satu seruan pertama Paus Leo XIV adalah pembebasan tawanan Israel yang ditahan di Gaza.

Baca Juga: Paus Leo XIV Menerima Cincin Nelayan saat Misa Pelantikan, Ini Maknanya

“Saya merasa bersyukur dengan fakta bahwa salah satu aksi Paus (Leo XIV) adalah menyerukan segera dikembalikannya semua saudara dan saudari kami yang telah disandera di Gaza selama 590 hari yang menyakitkan,” tuturnya.

“Saya harap kepausannya akan mengawali era baru kerja sama antar semua agama dan mempererat persahabatan antara Yahudi, Kristen, dan Muslim di Tanah Suci."

“Di semua pertemuan saya dengan pemimpin dunia, saya membawa seruan segera untuk membawa pulang sandera, secepatnya,” lanjut Herzog.

Ia pun menambahkan, dirinya ingin memperdalam “hubungan bersejarah antara Israel dan Takhta Suci”, dan menjamu Paus yang baru di Tanah Suci.

Dilansir Associated Press, pada 11 Mei lalu, dalam khotbah Minggu sore perdananya setelah terpilih menjadi Paus, Paus Leo XIV menyerukan gencatan senjata segera di Gaza.

Dia juga menyerukan bantuan kemanusiaan diberikan kepada "penduduk sipil yang kelelahan dan semua sandera dibebaskan."

Baca Juga: Paus Leo XIV Resmi Dilantik, Serukan Cinta dan Persatuan

Hubungan Israel dengan Vatikan memang dilaporkan sempat memburuk setelah Paus sebelumnya, Paus Fransiskus, kerap menyerukan gencatan senjata, dan dukungannya kepada Palestina.

Dilansir Times of Israel, saat pemakaman Paus Fransiskus yang meninggal bulan lalu, Israel hanya diwakili Duta Besar untuk Takhta Suci, Yaron Sideman.

Banyak yang melihat hal itu sebagai titik nadir hubungan antara Vatikan dan Tel Aviv.

Pekan lalu, Patriark Latin di Yerusalem, Kardinal Pierbattista Pizzaballa, berharap kehadiran Herzog pada pelantikan Paus Leo XIV akan menandai titik balik untuk mengurangi ketegangan dan meningkatkan hubungan.