Kompas TV internasional kompas dunia

Korea Utara Kecam Rencana Jepang Latihan Rudal, Diyakini sebagai Niat Serang Tetangga

Kompas.tv - 11 Mei 2025, 15:03 WIB
korea-utara-kecam-rencana-jepang-latihan-rudal-diyakini-sebagai-niat-serang-tetangga
Dalam foto yang tidak bertanggal ini yang disediakan pada hari Rabu, 7 Mei 2025, oleh pemerintah Korea Utara, pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, di tengah, mengunjungi pabrik amunisi dan mesin di Korea Utara. (Sumber: Korean Central News Agency/Korea News Service via AP)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Deni Muliya

PYONGYANG, KOMPAS.TV - Korea Utara mengecam rencana Jepang melakukan latihan rudal daratan ke kapal yang akan dilakukan Juni menjadi ancaman.

Mereka melihat latihan yang akan dilakukan di utara Pulau Hokkaido itu memiliki niat menyerang tetangganya.

Pasukan Pertahanan Diri Darat Jepang (JGSDF) sebelumnya mengumumkan, mereka akan melakukan pelatihan penembakan domestik perdana yang melibatkan peluncuran rudal permukaan ke kapal.

Baca Juga: Kemungkinan Paus Leo XIV ke Korea Utara Dimunculkan Media Korea Selatan, bakal Terjadi?

Pihak Korea Utara lewat Kantor Berita KCNA menentang rencana Jepang tersebut.

“Ini menjadi niat licik Jepang untuk meluncurkan serangan pendahuluan ke negara tetangga, sambil secara rutin melakukan latihan serangan jarak jauh di negaranya, dengan dalih yang tak masuk akal bahwa lingkungan keamanan makin serius,” tulisnya dikutip dari Anadolu Agency, Sabtu (10/5/2025).

Menurut KCNA, rencana latihan itu mendemonstrasikan Tokyo telah memecahkan preseden yang selama ini telah dikuasainya dengan kemampuan melancarkan perang agresi dengan menggelar latihan peluncuran rudal di luar negeri.

Mereka mengungkapkan, Jepang melakukannya dengan dalih pertahanan eksklusif yang selama ini hanya dilakukan sebagai formalitas belaka.

Selain itu, menurut mereka, Jepang telah memulai tindakan praktis untuk melancarkan serangan langsung dari negara kepulauan tempat pasukan rudal dalam jumlah besar tersebut dikerahkan.

Latihan peluncuran rudal Jepang tersebut dilakukan dengan rudal permukaan ke kapal Type 88.

Baca Juga: Putin Tawarkan Pembicaraan Langsung dengan Ukraina usai Diancam Sanksi, Ini Tempat dan Tanggalnya

Persenjataan itu merupakan rudal antikapal yang dipasang di truk dengan jangkauan perkiraan 199km.

Media tersebut menegaskan, rudal tipe balistik terbaru mampu bekerja sejauh 3.000km.

Mereka menambahkan, negara Asia Pasifik saat ini memperhatikan dengan seksama langkah militer Jepang.

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Anadolu Agency




KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x