VATIKAN, KOMPAS.TV - Jenazah Paus Fransiskus disemayamkan di Basilika Santo Petrus untuk memberi kesempatan umat Katolik memberikan penghormatan terakhir sebelum pemakaman.
Jenazah yang terbaring dalam peti terbuka dibawa dari Kapel Casa Santa Marta, kediaman Paus Fransiskus selama menjalani misi kepausan di Vatikan, ke Basilika Santo Petrus.
Setelah upacara keagamaan, umat Katolik yang berziarah dan masyarakat umum akan diizinkan untuk mengunjungi mendiang Paus hingga pukul 7 malam pada Jumat (25/04/2025), sementara pemakaman dijadwalkan pada Sabtu (26/04/2025).
Basilika Santa Maria Maggiore akan menjadi tempat peristirahatan terakhir Pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus.
Dalam wasiatnya yang ditulis Juni 2022, Paus Fransiskus berpesan agar ia dimakamkan di Basilika Santa Maria Maggiore di Roma, Italia.
Santa Maria Maggiore adalah salah satu dari empat basilika kepausan di Roma sekaligus gereja Maria terbesar di kota itu.
Sementara itu hingga siang tadi, warga masih mendatangi Gedung Kedutaan Besar Vatikan untuk Indonesia di Jakarta, mendoakan kepergian Paus Fransiskus.
Panas terik tidak menjadi halangan warga yang ingin mendoakan kepergian Paus Fransiskus di Kedutaan Besar Vatikan di Jakarta.
Beberapa warga yang datang bahkan membawa bunga mawar. Selain orang dewasa, anak sekolah juga turut hadir.
Baca Juga: Gereja Katedral Siapkan 2.500 Kursi untuk Umat saat Misa Arwah Paus Fransiskus Kamis (24/04/2025)
#paus #pausfransiskus #basilikasantopetrus
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.