Kompas TV internasional kompas dunia

Putin Siap Bertemu Trump, Kremlin Harap Hubungan AS-Rusia Membaik

Kompas.tv - 11 Januari 2025, 00:30 WIB
putin-siap-bertemu-trump-kremlin-harap-hubungan-as-rusia-membaik
FILE - Dalam foto arsip tanggal 28 Juni 2019, Presiden Donald Trump, kanan, berjabat tangan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, kiri, selama pertemuan bilateral di sela-sela KTT G-20 di Osaka, Jepang. (Sumber: AP Photo/Susan Walsh, Arsip)
Penulis : Rizky L Pratama | Editor : Vyara Lestari

MOSKOW, KOMPAS.TV — Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan kesiapannya untuk bertemu dengan Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump setelah pelantikan resmi pada bulan ini. Kremlin menyebut pertemuan itu dapat menjadi momentum memperbaiki hubungan bilateral yang memburuk di era Presiden Joe Biden.

Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan, pertemuan antara kedua pemimpin hanya membutuhkan keinginan bersama untuk berdialog tanpa syarat khusus.

 "Tidak ada syarat yang diperlukan. Yang dibutuhkan hanyalah keinginan dan kemauan politik untuk menyelesaikan persoalan yang ada melalui dialog," kata Peskov dalam jumpa pers di Moskow, Jumat (10/1/2025), dikutip dari Anadolu.

Baca Juga: AS Yakin Putin Putus Asa Usai Pakai Tentara Korea Utara untuk Bantu Rusia Lawan Ukraina

Peskov menambahkan, Rusia menyambut baik niat Trump untuk menyelesaikan perbedaan melalui dialog. 

Namun, hingga saat ini, pihak Trump belum menghubungi Rusia. Kremlin, menyebut kontak kemungkinan terjadi setelah pelantikan.

Dalam kesempatan itu, Peskov juga mengkritik kebijakan pemerintahan Joe Biden yang dinilai memperburuk hubungan bilateral dengan Rusia menjelang transisi kekuasaan di AS. 

Menurut Peskov, langkah Biden justru memperumit situasi yang akan dihadapi Trump saat memulai masa jabatan.

"Kami memahami bahwa pemerintahan Biden akan meninggalkan warisan yang sulit bagi tim Trump. Dalam konteks ini, kemungkinan besar mereka akan memberlakukan sanksi baru terhadap Rusia," kata Peskov.

Namun, Peskov menegaskan pihaknya enggan berspekulasi lebih jauh soal sanksi sebelum ada keputusan resmi dari Washington.

Selain membahas rencana pertemuan Putin-Trump, Kremlin kembali menegaskan posisinya terkait konflik di Ukraina. 




Sumber : Anadolu




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x